Internasional

Ekonomi Memburuk, Parlemen Copot Menteri Keuangan Iran

Rehia Sebayang, CNBC Indonesia
27 August 2018 14:00
Langkah itu merupakan upaya perombakan berkelanjutan personel ekonomi utama setelah AS kembali mengenakan sanksi ekonomi.
Foto: REUTERS/Raheb Homavandi
Jakarta, CNBC Indonesia - Parlemen Iran pada hari Minggu (26/8/2018) mengadakan pemungutan suara untuk mencopot menteri urusan ekonomi dan keuangan, Masoud Karbasian, di tengah penurunan tajam mata uang dan memburuknya situasi ekonomi negara itu, kata media pemerintah yang dikutip Reuters.

Langkah itu merupakan perkembangan terbaru dalam upaya perombakan berkelanjutan personel ekonomi utama karena Amerika Serikat menerapkan kembali sanksi ekonomi terhadap Iran atas program nuklirnya dan isu-isu lainnya.

[Gambas:Video CNBC]
Pada awal Agustus, anggota parlemen Iran memecat menteri tenaga kerja dan bulan lalu Presiden Hassan Rouhani mengganti posisi gubernur bank sentral.

Sebanyak 137 anggota parlemen memilih pemecatan Karbasian, sementara 121 anggota memilih mendukungnya agar terus menjabat.


Sejak Desember lalu di Iran telah terjadi unjuk rasa terkait dengan situasi ekonomi yang sulit. Kericuhan terjadi di lebih dari 80 kota besar dan kota kecil dan mengakibatkan 25 orang meninggal.

Protes sporadis, yang dipimpin oleh sopir truk, petani, dan pedagang di bazaar Tehrans, telah berlanjut secara teratur sejak saat itu dan kadang-kadang menimbulkan konfrontasi dengan aparat keamanan.
(prm/prm) Next Article Perang Dagang & Sanksi Iran Kerek Naik Harga Minyak

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular