
Analis: IHSG Akan Lanjutkan Pelemahannya Hari Ini
Tito Bosnia, CNBC Indonesia
20 July 2018 08:35

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,33% atau 49 poin ke level 5.871 pada perdagangan kemarin, Kamis (20/7/18). Empat dari sembilan indeks sektoral IHSG berakhir melemah dengan sektor barang konsumen (-1.34%) dan infrastruktur (-1.30%) menjadi penekan utama. Sedangkan asing mencatatkan jual bersih atau net sell Rp 75,53 Miliar.
IHSG ditutup melemah mengikuti pergerakan indeks utama regional lainnya terbebani oleh eskalasi gejolak perdagangan atas kekhawatiran bahwa Uni Eropa dapat mengenakan tarif pembalasan terhadap barang-barang yang diimpor dari Amerika Serikat (AS).
Dengan pelemahan tersebut, pada perdagangan hari ini, analis memprediksikan laju IHSG masih dalam tren penurunan dengan berbagai sentimen global dan domestik yang dapat mendorong koreksi di akhir pekan ini.
Analis PT Samuel Sekuritas Indonesia memperkirakan IHSG dapat terkoreksi mendekati level 5.750 atau setidaknya menyentuh level 5.800 menyambung pelemahan yang terjadi pada penutupan perdagangan kemarin. Tren penguatan IHSG diperkirakan baru akan terjadi mendekati akhir bulan ini.
Sementara itu, PT Mega Capital Sekuritas memperkirakan pergerakan IHSG hari ini akan melemah fluktuatif dan terbatas pada level 5.835-5.925.
Pengamat Pasar Modal Asosiasi Analis Efek Indonesia (AAEI) Reza Priyambada mengatakan potensi pergerakan IHSG cenderung sideways diikuti kenaikan volume jual.
Untuk hari ini, beberapa saham yang perlu diperhatikan ialah PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR), saham emiten pertambangan PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (PTBA), konglomerasi PT Astra International Tbk (ASII) hingga saham PT Intikeramik Alamsari Industri Tbk (IKAI).
(prm) Next Article Analis: Penguatan IHSG Tak Bertahan Lama
IHSG ditutup melemah mengikuti pergerakan indeks utama regional lainnya terbebani oleh eskalasi gejolak perdagangan atas kekhawatiran bahwa Uni Eropa dapat mengenakan tarif pembalasan terhadap barang-barang yang diimpor dari Amerika Serikat (AS).
Dengan pelemahan tersebut, pada perdagangan hari ini, analis memprediksikan laju IHSG masih dalam tren penurunan dengan berbagai sentimen global dan domestik yang dapat mendorong koreksi di akhir pekan ini.
Sementara itu, PT Mega Capital Sekuritas memperkirakan pergerakan IHSG hari ini akan melemah fluktuatif dan terbatas pada level 5.835-5.925.
Pengamat Pasar Modal Asosiasi Analis Efek Indonesia (AAEI) Reza Priyambada mengatakan potensi pergerakan IHSG cenderung sideways diikuti kenaikan volume jual.
Untuk hari ini, beberapa saham yang perlu diperhatikan ialah PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR), saham emiten pertambangan PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (PTBA), konglomerasi PT Astra International Tbk (ASII) hingga saham PT Intikeramik Alamsari Industri Tbk (IKAI).
(prm) Next Article Analis: Penguatan IHSG Tak Bertahan Lama
Most Popular