
Pasar Surat Utang Negara Perkasa Saat Rupiah dan IHSG Turun
Irvin Avriano A, CNBC Indonesia
05 July 2018 13:37

Jakarta, CNBC Indonesia - Pasar obligasi menguat pada awal perdagangan hari ini, sedangkan nilai tukar rupiah dan saham turun. Berdasarkan data Reuters, seluruh harga dari empat seri acuan (benchmark) menguat dengan penguatan lebih besar terjadi pada seri menengah dan seri panjang (tenor 15 tahun dan 20 tahun).
Penguatan harga Surat Berharga Negara (SBN) tersebut beriringan dengan turunnya imbal hasil (yield) di pasar modal. Pergerakan harga dan yield saling bertolak belakang di pasar sekunder.
Penguatan pasar obligasi serupa dengan yang terjadi pada nilai mata uang Garuda terhadap dolar AS pada awal perdagangan. Namun, semakin siang, rupiah berbalik terkoreksi dan penurunan terjadi semakin dalam.
Kurs rupiah melanjutkan tren pelemahan terhadap dolar AS menjelang siang hari ini.
Depresiasi rupiah semakin dalam. US$ 1 di pasar spot ditransaksikan pada Rp 14.410. Rupiah melemah 0,44% dibandingkan penutupan perdagangan kemarin.
Di pasar saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun -19 poin menjadi 5.723.
(hps/hps) Next Article Virus Corona Bikin Pasar SUN Jalan di Tempat
Penguatan harga Surat Berharga Negara (SBN) tersebut beriringan dengan turunnya imbal hasil (yield) di pasar modal. Pergerakan harga dan yield saling bertolak belakang di pasar sekunder.
Yield seri FR0065 (acuan 15 tahun) dan FR0075 (acuan 20 tahun) masing-masing turun 10 basis poin (bps) dan 9 bps. Yield FR0065 turun menjadi 8,16% dan yield FR0075 menjadi 8,14%. Besaran 100 bps setara dengan 1%.
Seri yang lebih pendek yaitu FR0063 (acuan 5 tahun) dan FR0064 (acuan 10 tahun) mengalami penurunan yield masing-masing 6 bps dan 5 bps.Penguatan pasar obligasi serupa dengan yang terjadi pada nilai mata uang Garuda terhadap dolar AS pada awal perdagangan. Namun, semakin siang, rupiah berbalik terkoreksi dan penurunan terjadi semakin dalam.
Kurs rupiah melanjutkan tren pelemahan terhadap dolar AS menjelang siang hari ini.
Depresiasi rupiah semakin dalam. US$ 1 di pasar spot ditransaksikan pada Rp 14.410. Rupiah melemah 0,44% dibandingkan penutupan perdagangan kemarin.
Di pasar saham, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun -19 poin menjadi 5.723.
(hps/hps) Next Article Virus Corona Bikin Pasar SUN Jalan di Tempat
Most Popular