
Kondisi Geopolitik Kondusif, IHSG Dibuka Naik 0,25%
Anthony Kevin, CNBC Indonesia
18 April 2018 09:21

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat 0,25% ke level 6.302,97 pada perdagangan hari. Sebelumnya, bursa saham utama kawasan regional juga dibuka menguat: indeks Nikkei naik 0,37%, indeks Kospi naik 0,56%, indeks Strait Times naik 0,67%, indeks Shanghai naik 0,82%, dan indeks Hang Seng naik 1,35%.
Pada pagi hari ini laju IHSG terdorong oleh kondusifnya kondisi geopolitik, pasca Korea Selatan dan Utara dikabarkan sedang melakukan diskusi untuk mengumumkan secara resmi berakhirnya perang antar kedua negara yang sudah berlangsung sejak tahun 1953 silam. Diskusi ini terjadi menjelang konferensi antar kedua negara yang akan digelar pekan depan.
Lebih lanjut, beberapa jam yang lalu Presiden AS Donald Trump memaparkan bahwa pemerintahannya telah menjalin komunikasi secara intens dengan Korea Utara guna mengatur pertemuannya dengan Kim Jong Un yang dijadwalkan pada akhir Mei atau pada bulan Juni. Pernyataan ini dilontarkan Trump pada saat sesi foto dengan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe yang sedang melakukan kunjungan ke AS.
Dari sisi perdagangan, kunjungan Abe ke Negeri Paman Sam diharapkan dapat membebaskan Jepang dari pengenaan bea masuk baja dan aluminium yang diumumkan oleh Trump pada bulan lalu. Melansir CNBC, Abe juga diharapkan akan membujuk Trump untuk memasukkan AS kembali ke dalam perundingan blok dagang Trans-Pacific Partnership (TPP).
Pengecualian Jepang dari bea masuk dan kembalinya AS ke dalam perundingan TPP tentu akan mencairkan kekhawatiran terkait perang dagang yang sudah membatasi pergerakan bursa saham dunia dalam beberapa waktu terkahir.
Pada hari ini, Bank Indonesia (BI) resmi memulai Rapat Dewan Gubernur yang akan berlangsung selama dua hari. Pelaku pasar akan mencermati keputusan suku bunga acuan yang rencananya diumumkan oleh bank sentral esok hari.
(ank/roy) Next Article Ini Momen Nahas Kala IHSG Jatuh dalam 10 Tahun Terakhir
Pada pagi hari ini laju IHSG terdorong oleh kondusifnya kondisi geopolitik, pasca Korea Selatan dan Utara dikabarkan sedang melakukan diskusi untuk mengumumkan secara resmi berakhirnya perang antar kedua negara yang sudah berlangsung sejak tahun 1953 silam. Diskusi ini terjadi menjelang konferensi antar kedua negara yang akan digelar pekan depan.
Pengecualian Jepang dari bea masuk dan kembalinya AS ke dalam perundingan TPP tentu akan mencairkan kekhawatiran terkait perang dagang yang sudah membatasi pergerakan bursa saham dunia dalam beberapa waktu terkahir.
Pada hari ini, Bank Indonesia (BI) resmi memulai Rapat Dewan Gubernur yang akan berlangsung selama dua hari. Pelaku pasar akan mencermati keputusan suku bunga acuan yang rencananya diumumkan oleh bank sentral esok hari.
(ank/roy) Next Article Ini Momen Nahas Kala IHSG Jatuh dalam 10 Tahun Terakhir
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular