Peneliti AS Peringatkan Makin Banyak Orang Muda Kena Corona

Jakarta, CNBC Indonesia - Pakar penyakit menular top di AS, Anthony Fauci, mengatakan bahwa dokter dan spesialis penyakit menular melihat semakin banyak komplikasi Covid-19 pada kalangan muda.


Pada awal wabah di Amerika, para peneliti mengatakan virus itu tampaknya sulit menyerang kaum muda dan cenderung menginfeksi untuk orang tua serta mereka yang memiliki kondisi kesehatan tubuh buruk.

Baca: Pecah Lagi, Kasus Covid-19 Global Kini Tembus 9,3 Juta


"Berpikir bahwa kaum muda tidak memiliki konsekuensi yang merusak adalah tidak benar. Kami melihat semakin banyak komplikasi pada anak muda," ucap Fauci dikutip dari CNBC International.


Fauci menambahkan bahwa dia tidak pernah melihat satu virus pun memiliki gejala yang begitu luas.


"Beberapa orang tidak memiliki gejala sementara, beberapa mengalami gejala ringan dan beberapa mendapatkan gejala yang cukup untuk menempatkan mereka di rumah selama beberapa hari. Beberapa di tempat tidur selama berminggu-minggu dan memiliki gejala bahkan setelah mereka pulih, yang lain ke rumah sakit, beberapa membutuhkan oksigen, beberapa memerlukan perawatan intensif, beberapa diintubasi dan beberapa mati," katanya.

Baca: Jerman Lockdown 2 Distrik, Gelombang 2 Corona Menyerang



Komentar itu muncul ketika para pejabat mengatakan bahwa lebih banyak orang muda mengabaikan langkah sosial dan positif Covid-19. Wakil Presiden Mike Pence memperingatkan bahwa orang-orang di bawah usia 35 tahun, terutama di Florida dan Texas, semakin positif terinfeksi virus corona, menurut ABC News.


Fauci menyebut bahwa orang muda yang tidak menunjukkan gejala, atau tidak punya gejala sekalipun dapat menularkan virus kepada orang lain. Kaum muda harus peduli tidak hanya untuk risiko kesehatan mereka sendiri tetapi untuk dinamika wabah.


"Jika Anda terinfeksi dan menyebarkan infeksi, meskipun Anda tidak sakit, Anda adalah bagian dari proses dinamika wabah dalam apa yang mungkin Anda sebarkan. (Dan) secara tidak sengaja ini menginfeksi seseorang yang kemudian menginfeksi seseorang yang kemudian adalah seseorang yang rentan. Itu bisa jadi nenekmu, kakekmu, pamanmu yang sakit, yang akhirnya sekarat," kata dia.


Virus corona, yang telah menyebabkan lebih dari 2,4 juta orang Amerika ini, terus menyebar dengan cepat ke seluruh Amerika Serikat.


Fauci mengatakan kepada anggota parlemen bahwa bagian-bagian AS mulai melihat gelombang yang mengganggu dalam infeksi virus corona. Sementara negara bagian New York melihat penurunan dalam kasus Covid-19 dan negara-negara lain melihat peningkatan dalam kasus-kasus yang mencerminkan peningkatan penyebaran komunitas.





Baca: Turki Siap Buka Pariwisata Aman Saat Corona, Ada Asuransi Lho




(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pakar Ini Sebut Kaum Muda 'Biang Kerok' Covid Makin Banyak