
Pakar Ini Sebut Kaum Muda 'Biang Kerok' Covid Makin Banyak

Jakarta, CNBC Indonesia - Kaum muda kini "disalahkan" atas penyebaran corona (Covid-19) yang tinggi di Amerika Serikat (AS). Hal ini diutarakan pakar penyakit menular terkemuka AS, Dr Anthony Fauci.
"Anda (bukan hanya) harus memiliki tanggung jawab untuk diri sendiri tetapi juga tanggung jawab sosial," tegasnya mengomentari banyaknya kasus di AS saat ini, sebagaimana dikutip dari CNBC International, Jumat (17/7/2020).
"Bahwa saat Anda terinfeksi, Anda tidak berada dalam ruang hampa. Anda sedang menyebarkan pandemi," ujar Direktur Institut Nasional Alergi dan Penyakit Menular dalam wawancara dengan CEO Facebook Mark Zuckerberg.
Komentar ini datang setelah munculnya laporan pemeritah soal lebih banyak orang muda yang mengabaikan langkah-langkah jarak sosial dan tertular virus pada tingkat yang lebih tinggi. Fauci mengatakan usia rata-rata pasien Covid-19 yang baru telah turun 15 tahun, sejak awal pandemi di AS.
Saat ini, banyak orang-orang di bawah usia 35 tahun yang terinfeksi. Yang menjadi kekhawatirannya adalah mereka yang tidak memiliki gejala, tapi bisa menularkan Covid-19 secara serius ke kelompok rentan.
"Tolong anggap tanggung jawab sosial sebagai bagian dari solusi, bukan bagian dari masalah," katanya. Kasus Covid-19, telah meningkat menjadi lebih dari 60.000 sehari dari total harian di bawah 20.000 pada bulan Mei.
Dia mendesak orang untuk memakai masker. Protokol kesehatan lain, seperti menghindari keramaian, menjaga jarak sosial dan berada lebih baik di rumah harus dilakukan.
"Kita harus melihat langkah-langkah kesehatan masyarakat sebagai kendaraan atau pintu gerbang untuk mendapatkan kembali ekonomi," katanya. AS sendiri merupakan negara dengan kasus corona tertinggi di dunia. Kasus bahkan mencapai 3 juta lebih.
(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Kalem! Ini yang Harus Dilakukan Bila Tertular Covid Omicron