'Boleh Makan di Resto asal tidak ada yang Duduk Bersebelahan'

Jakarta, CNBC Indonesia - Pakar penyakit menular sekaligus kepala penasehat kesehatan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden, Anthony Stephen Fauci, mengatakan warga Negeri Paman Sam masih dapat menikmati makan di tempat. Syaratnya tetap dilakukan dengan hati-hati.

"Jika Anda makan di dalam ruangan, Anda melakukannya dengan jarak di mana tidak ada orang yang duduk bersebelahan," kata Fauci kepada CNN, Selasa (2/2/2021). Ia menekankan pentingnya menjalankan protokol kesehatan yang ada.

Fauci mengetahui dampak ekonomi yang ditimbulkan saat pemerintah memberlakukan aturan protokol kesehatan ke restoran. Namun ini juga bisa menjadi dorongan kepada restoran untuk mencoba mempertahankan "aliran udara yang baik."

"Tahukah Anda, orang terkadang berpikir bahwa pejabat kesehatan masyarakat tidak memperhatikan pertimbangan ekonomi. Tidak sama sekali, maksud saya, kami sangat berempati terhadap hal itu. Tapi kami tetap harus menjaga kesehatan masyarakat jika kami ingin melakukannya," ujar Fauci.

Baca: Curhat Bill Gates Selalu Jadi Sasaran Teori Konspirasi Covid

Restoran dalam ruangan akan dibuka kembali di New York City dengan kapasitas 25% pada 14 Februari mendatang.

AS kini melaporkan 110.679 infeksi Covid-19 baru dan 3.389 kematian terkait lainnya pada hari Selasa, menurut penghitungan oleh Universitas Johns Hopkins. Ini meningkatkan total nasional menjadi setidaknya 26.431.799 kasus yang dikonfirmasi dan 446.744 kematian.

Jumlah tersebut termasuk kasus dari semua 50 negara bagian, District of Columbia dan wilayah AS lainnya, serta kasus yang dipulangkan ke negara asal.

Sementara soal vaksin, menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS, setidaknya 52.657.675 dosis vaksin telah didistribusikan dan setidaknya 32.780.860 suntikan telah diberikan kepada warga.

(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Bukan Suplemen, Ini Vitamin Penting untuk Lawan Corona