
7 Tips Jadi Kaya Raya di 2020 dari Miliuner Dunia
Lynda Hasibuan, CNBC Indonesia
26 December 2019 17:37

Jakarta, CNBC Indonesia- Tahun 2020 sudah berada di depan mata. Itu artinya saatnya Anda membuat resolusi termasuk membangun keuangan.
Salah satu cara paling jitu adalah dengan mencontoh langsung dari para ahli dan orang-orang yang sudah menggapai kesuksesan tersebut.
Untuk membantu Anda mencapai kekayaan, ada beberapa ide dari 9 miliuner dan penasihat keuangan dari The Oracles yang membagikan saran keuangan terbaik mereka di 2020. Berikut paparannya dilansir dari CNBC Make It.
1. Investasikan untuk diri Anda
Anda harus menjadi prioritas dalam investasi, harus mengutamakan untuk diri sendiri terlebih dulu.
"Resolusi keuangan saya sama setiap tahun yakni berinvestasi dalam diri saya. Saya menggunakan semua komisi pertama saya untuk beli mantel bulu mewah dari Bergdorf Goodman seharga US$ 340, dan itu adalah investasi terbaik yang saya lakukan buat diri saya," ujar Barbara Corcoran, pendiri The Corcoran Group, pembawa acara podcast Business Unusual dan investor di Shark Tank.
Tentunya dengan adanya mantel mahal tersebut dia bisa memasukkan uang ke dalam bisnisnya yang sedang tumbuh. Itu karena mantel itu membuatnya merasa seperti ratu real estat New York, dan semua orang di sekitarnya akan mulai mempercayainya.
Menurutnya, entah itu membeli barang mewah, pijatan untuk melepas lelah, atau hanya istirahat siang, Anda tidak akan pernah menyesal berinvestasi pada diri Anda sendiri.
2. Biarkan Uang Anda Bekerja
"Jangan simpan uang Anda di bank untuk didepresiasi. Investasikan ke instrumen yang bisa memberikan anda arus kas yang konsisten," ujar Grant Cardone, pendiri Cardone Capital, kerajaan real estat senilai US$ 750 juta.
Dia menuturkan bahwa berinvestasi dengan membeli rumah sangatlah berbeda. Menurutnya sebuah rumah bukanlah investasi, karena itu tidak membayar Anda setiap bulan.
Dia tidak membuat kekayaan dari berinvestasi di real estat, tetapi itu tidak berarti semua investasi real estat adalah ide yang tidak baik.
3. Lebih Banyak Berbagi
"Kunci untuk menjalani hidup secara penuh adalah dengan berbagi. Meskipun anda memiliki kenyamanan finansial, tidak akan berarti tanpa membantu yang lain dan terus bersyukur," ujar Pendiri dan CMO Nunbelievable serta anggota dewan dari Amani Hope Foundation.
Itulah sebabnya tujuan finansial dia adalah memberi dua kali lebih banyak. Dia pun telah membuka rekening bank terpisah untuk menyumbang, di mana persentase dari penghasilannya secara otomatis disetorkan setiap bulan sehingga dia dapat dengan mudah menyumbang untuk tujuan yang dia pedulikan.
Bahkan dia pun beramal melalui perusahaannya, Nunbelievable. Perusahaan itu menyumbangkan makanan untuk membantu memerangi kelaparan di setiap lusin kue yang terjual. Semakin banyak konsumen yang memilih merek yang mendukung misi sosial, maka memberi pun menjadi sisi bisnis yang baik.
"Kita semua memiliki kekuatan untuk menyentuh kehidupan orang lain, menyampaikan rasa terima kasih dan hidup lebih berkelimpahan. Inilah dekade baru memberi lebih dari yang kita belanjakan," papar dia.
4. Hanya menghabiskan persentase dari penghasilan Anda
CEO Tiny Devotions dan mitra Crimcheck Lin Sun menyarankan secara ekstrem bahwa gunakan hanya 20% untuk kebutuhan hidup. Sisanya, gunakan untuk ditabung, sumbangan amal, dan investasi.
Sun berkomitmen untuk menjaga pengeluaran dengan konsisten, bahkan saat bisnis dan pendapatannya tumbuh.
"Itu tidak berarti kita hidup kesusahan, kami menikmati hidup kami sambil mengelola sumber daya kami. Kami menggunakan Mint untuk mengelola akun pribadi dan QuickBooks kami untuk melacak laba rugi, neraca, tren keuangan, dan anggaran kami (dengan bantuan dari tim akuntansi kami). Kemudian, kami secara teratur meninjau laporan ini bersama-sama untuk visibilitas, transparansi, dan akuntabilitas," papar dia.
Salah satu cara paling jitu adalah dengan mencontoh langsung dari para ahli dan orang-orang yang sudah menggapai kesuksesan tersebut.
Untuk membantu Anda mencapai kekayaan, ada beberapa ide dari 9 miliuner dan penasihat keuangan dari The Oracles yang membagikan saran keuangan terbaik mereka di 2020. Berikut paparannya dilansir dari CNBC Make It.
Anda harus menjadi prioritas dalam investasi, harus mengutamakan untuk diri sendiri terlebih dulu.
"Resolusi keuangan saya sama setiap tahun yakni berinvestasi dalam diri saya. Saya menggunakan semua komisi pertama saya untuk beli mantel bulu mewah dari Bergdorf Goodman seharga US$ 340, dan itu adalah investasi terbaik yang saya lakukan buat diri saya," ujar Barbara Corcoran, pendiri The Corcoran Group, pembawa acara podcast Business Unusual dan investor di Shark Tank.
Tentunya dengan adanya mantel mahal tersebut dia bisa memasukkan uang ke dalam bisnisnya yang sedang tumbuh. Itu karena mantel itu membuatnya merasa seperti ratu real estat New York, dan semua orang di sekitarnya akan mulai mempercayainya.
Menurutnya, entah itu membeli barang mewah, pijatan untuk melepas lelah, atau hanya istirahat siang, Anda tidak akan pernah menyesal berinvestasi pada diri Anda sendiri.
2. Biarkan Uang Anda Bekerja
"Jangan simpan uang Anda di bank untuk didepresiasi. Investasikan ke instrumen yang bisa memberikan anda arus kas yang konsisten," ujar Grant Cardone, pendiri Cardone Capital, kerajaan real estat senilai US$ 750 juta.
Dia menuturkan bahwa berinvestasi dengan membeli rumah sangatlah berbeda. Menurutnya sebuah rumah bukanlah investasi, karena itu tidak membayar Anda setiap bulan.
Dia tidak membuat kekayaan dari berinvestasi di real estat, tetapi itu tidak berarti semua investasi real estat adalah ide yang tidak baik.
3. Lebih Banyak Berbagi
"Kunci untuk menjalani hidup secara penuh adalah dengan berbagi. Meskipun anda memiliki kenyamanan finansial, tidak akan berarti tanpa membantu yang lain dan terus bersyukur," ujar Pendiri dan CMO Nunbelievable serta anggota dewan dari Amani Hope Foundation.
Itulah sebabnya tujuan finansial dia adalah memberi dua kali lebih banyak. Dia pun telah membuka rekening bank terpisah untuk menyumbang, di mana persentase dari penghasilannya secara otomatis disetorkan setiap bulan sehingga dia dapat dengan mudah menyumbang untuk tujuan yang dia pedulikan.
Bahkan dia pun beramal melalui perusahaannya, Nunbelievable. Perusahaan itu menyumbangkan makanan untuk membantu memerangi kelaparan di setiap lusin kue yang terjual. Semakin banyak konsumen yang memilih merek yang mendukung misi sosial, maka memberi pun menjadi sisi bisnis yang baik.
"Kita semua memiliki kekuatan untuk menyentuh kehidupan orang lain, menyampaikan rasa terima kasih dan hidup lebih berkelimpahan. Inilah dekade baru memberi lebih dari yang kita belanjakan," papar dia.
4. Hanya menghabiskan persentase dari penghasilan Anda
CEO Tiny Devotions dan mitra Crimcheck Lin Sun menyarankan secara ekstrem bahwa gunakan hanya 20% untuk kebutuhan hidup. Sisanya, gunakan untuk ditabung, sumbangan amal, dan investasi.
Sun berkomitmen untuk menjaga pengeluaran dengan konsisten, bahkan saat bisnis dan pendapatannya tumbuh.
"Itu tidak berarti kita hidup kesusahan, kami menikmati hidup kami sambil mengelola sumber daya kami. Kami menggunakan Mint untuk mengelola akun pribadi dan QuickBooks kami untuk melacak laba rugi, neraca, tren keuangan, dan anggaran kami (dengan bantuan dari tim akuntansi kami). Kemudian, kami secara teratur meninjau laporan ini bersama-sama untuk visibilitas, transparansi, dan akuntabilitas," papar dia.
Next Page
Jujur Juga Modal Buat Kaya Raya di 2020!
Pages
Most Popular