Wah, Bon Jovi Baru Sanggup Beli Rumah Setelah Rilis 3 Album
Lynda Hasibuan, CNBC Indonesia
30 April 2018 15:55
Jakarta, CNBC Indonesia- Siapa yang tidak mengenal Jon Bon Jovi, salah satu pelopor Rock and Roll Hall of Fame dunia.
Sewaktu dia menggelar tur perdananya pada 1983, Bon Jovi ternyata masih tinggal bersama orang tuanya di Sayreville, New Jersey. Tepatnya di Robinhood Drive 16, yang sekaligus tempat ia memproduksikan lagu "You Give Love a Bad Name" yang kemudian menjadi lagu terpopuler saat itu.
Menurut Bon Jovi, meski sudah sukses dalam berbagai tur dan album pertama, uang yang dia dapat belum bisa membeli sebuah tempat tinggal.
Hingga Jon menyelesaikan album ketiga pada tahun 1986 dia pun baru mampu membeli apartemen. Serta membeli sebuah rumah.
"Uang itu tidak secepat itu. Dua album pertama saya tinggal di rumah, dan tidak sampai kesuksesan yang ketiga (pada 1986) saya mampu membeli apartemen, apalagi membeli rumah," kata ikon rock ini kepada NPR seperti yang dilansir CNBC Make It.
Bintang rock itu mengatakan bahwa saat tinggal bersama orang tua bukanlah hal yang tidak biasa bagi para seniman muda yang baru saja memulai karir. Sebab untuk mendapatkan kontrak rekaman dan uang sangatlah sulit.
"Kami adalah norma, Anda tahu. Karena sulit untuk mendapatkan kontrak rekaman dan bahkan lebih sulit untuk menghasilkan uang, anggota lain dari band ini juga tinggal bersama orang tua mereka di awal karir musik mereka," kata dia.
Ikon rock ini juga mengatakan tinggal di rumah orang tuanya tidak hanya membantunya memulai karirnya tetapi juga membantunya mendapatkan dukungan orang tuanya. Bahkan dia juga bisa mengontrol diri ketika berada diluar meski pulang hingga dini hari.
"Berkat besar yang saya miliki adalah, setidaknya jika akan berada di bar sampai 3: 00 pagi, mereka sering mengatakan setidaknya mereka tahu di mana saya berada. Jadi mereka mendukung semua yang ingin saya lakukan dengan ini," kata Joni.
Dia juga masih menghargai nilai sentimental dari rumah masa kecilnya. Jon pun masih mengingat ketika bintang rock seperti Southside Johnny mengunjunginya di rumahnya ketika akan mengcover lagu dari band tersebut.
Jon dan bandnya kini telah sukses dan sudah menjual lebih dari 100 juta rekaman sejak perilisan album self-titled pertama pada tahun 1984. Dan sejak penduduk asli New Jersey memahami pentingnya memiliki atap di atas kepala Anda, ia mendirikan Yayasan Jiwa Jon Bon Jovi pada tahun 2006 untuk membantu mereka yang membutuhkan perlindungan tetapi tidak dapat kembali ke keluarga mereka.
Dia juga menyumbangkan US$ 1 juta (Rp 13,8 miliar) pada tahun yang sama untuk membangun 28 rumah habitat di Louisiana yang dilanda angin topan bagi keluarga berpenghasilan rendah.
Penelitian Pew Research baru-baru ini mengungkap bahwa 64 juta, atau sepertiga orang dewasa muda Amerika yang berusia 25-29 tahun, tinggal bersama orang tua mereka. Itu proporsi tertinggi dalam 75 tahun.
Bahkan beberapa selebriti juga termasuk dalam kategori ini. Diantaranya seperti bintang Black Panther yang berusia 31 tahun, Michael B. Jordan tinggal bersama orang tuanya di sebuah rumah besar dengan 4 kamar tidur seluas 4.672 kaki persegi, yang ia beli seharga US$ 1,7 juta (Rp 23,5 miliar) pada tahun 2015 di Sherman Oaks, California. Tidak hanya itu, atlet Washington Redskins quarterback, Kirk Cousins juga masih memilih untuk tinggal di ruang bawah tanah orang tuanya bersama istrinya selama musim panas.
(gus/gus) Next Article Modal Rp 2,9 Juta Jadi Rp 14 M, Pria Ini Tajir Lewat Celana!
Sewaktu dia menggelar tur perdananya pada 1983, Bon Jovi ternyata masih tinggal bersama orang tuanya di Sayreville, New Jersey. Tepatnya di Robinhood Drive 16, yang sekaligus tempat ia memproduksikan lagu "You Give Love a Bad Name" yang kemudian menjadi lagu terpopuler saat itu.
Hingga Jon menyelesaikan album ketiga pada tahun 1986 dia pun baru mampu membeli apartemen. Serta membeli sebuah rumah.
"Uang itu tidak secepat itu. Dua album pertama saya tinggal di rumah, dan tidak sampai kesuksesan yang ketiga (pada 1986) saya mampu membeli apartemen, apalagi membeli rumah," kata ikon rock ini kepada NPR seperti yang dilansir CNBC Make It.
Bintang rock itu mengatakan bahwa saat tinggal bersama orang tua bukanlah hal yang tidak biasa bagi para seniman muda yang baru saja memulai karir. Sebab untuk mendapatkan kontrak rekaman dan uang sangatlah sulit.
"Kami adalah norma, Anda tahu. Karena sulit untuk mendapatkan kontrak rekaman dan bahkan lebih sulit untuk menghasilkan uang, anggota lain dari band ini juga tinggal bersama orang tua mereka di awal karir musik mereka," kata dia.
Ikon rock ini juga mengatakan tinggal di rumah orang tuanya tidak hanya membantunya memulai karirnya tetapi juga membantunya mendapatkan dukungan orang tuanya. Bahkan dia juga bisa mengontrol diri ketika berada diluar meski pulang hingga dini hari.
"Berkat besar yang saya miliki adalah, setidaknya jika akan berada di bar sampai 3: 00 pagi, mereka sering mengatakan setidaknya mereka tahu di mana saya berada. Jadi mereka mendukung semua yang ingin saya lakukan dengan ini," kata Joni.
Dia juga masih menghargai nilai sentimental dari rumah masa kecilnya. Jon pun masih mengingat ketika bintang rock seperti Southside Johnny mengunjunginya di rumahnya ketika akan mengcover lagu dari band tersebut.
Jon dan bandnya kini telah sukses dan sudah menjual lebih dari 100 juta rekaman sejak perilisan album self-titled pertama pada tahun 1984. Dan sejak penduduk asli New Jersey memahami pentingnya memiliki atap di atas kepala Anda, ia mendirikan Yayasan Jiwa Jon Bon Jovi pada tahun 2006 untuk membantu mereka yang membutuhkan perlindungan tetapi tidak dapat kembali ke keluarga mereka.
Dia juga menyumbangkan US$ 1 juta (Rp 13,8 miliar) pada tahun yang sama untuk membangun 28 rumah habitat di Louisiana yang dilanda angin topan bagi keluarga berpenghasilan rendah.
Penelitian Pew Research baru-baru ini mengungkap bahwa 64 juta, atau sepertiga orang dewasa muda Amerika yang berusia 25-29 tahun, tinggal bersama orang tua mereka. Itu proporsi tertinggi dalam 75 tahun.
Bahkan beberapa selebriti juga termasuk dalam kategori ini. Diantaranya seperti bintang Black Panther yang berusia 31 tahun, Michael B. Jordan tinggal bersama orang tuanya di sebuah rumah besar dengan 4 kamar tidur seluas 4.672 kaki persegi, yang ia beli seharga US$ 1,7 juta (Rp 23,5 miliar) pada tahun 2015 di Sherman Oaks, California. Tidak hanya itu, atlet Washington Redskins quarterback, Kirk Cousins juga masih memilih untuk tinggal di ruang bawah tanah orang tuanya bersama istrinya selama musim panas.
(gus/gus) Next Article Modal Rp 2,9 Juta Jadi Rp 14 M, Pria Ini Tajir Lewat Celana!
Most Popular