5 Langkah Bangun Personal Branding untuk Dorong Bisnis
Foto: Ilustrasi (Pexel)
Jakarta, CNBC Indonesia - Tidak dimungkiri, saat ini personal branding menjadi hal yang sangat penting. Sadar atau tidak sadar saat ini setiap orang telah menjalankan personal brandingnya masing-masing.
Personal branding merupakan kualitas yang diasosiasikan kepada seseorang, misalnya digambarkan sebagai seseorang yang introvert, ekstrovert, pemikir, karismatik, sederhana, rumit, santai dan, profesional. Selain itu personal branding juga membuat orang lain memprediksi bagaimana kita bereaksi terhadap situasi yang menimpa kita.
Berikut adalah lima langkah untuk bangun personal branding untuk mendorong bisnis seperti dilansir dari entrepreneur :
1. Identifikasi tujuan Anda
Hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah memperjelas tentang apa yang ingin Anda capai. Misal, seperti apakah Anda ingin merilis produk baru yang memperluas jejak perusahaan Anda di pasar? Apakah Anda ingin menutup pembiayaan untuk proyek besar? Siapa yang Anda butuhkan untuk mencapai tujuan itu? Citra apa yang Anda butuhkan untuk memproyeksikan orang lain bersama Anda?
2. Pahami di mana Anda sekarang
Di manakah Anda saat ini dibandingkan dengan tempat yang Anda inginkan? Apa kesenjangannya, dan perubahan apa yang perlu Anda lakukan untuk mengisi kesenjangan itu?
Untuk menjawab pertanyaan ini, temui lima orang yang paling sering menghabiskan waktu bersama Anda dan minta mereka untuk mendeskripsikan personal ke Anda.
Kemudian kembangkan kumpulan Anda ke orang lain yang jarang berinteraksi dengan Anda; kenalan yang lebih jauh mungkin menawarkan informasi yang lebih berharga karena didasarkan pada kesan pertama yang lebih langsung. Dengan memahami cara orang lain melihat Anda, Anda akan mempelajari apa yang perlu diubah.
Jika mereka mengatakan Anda angkuh, saat Anda menganggap diri Anda pemalu, ini adalah area presentasi diri yang perlu Anda perbaiki. Pengetahuan seperti itu saja bisa menyembuhkan.
3. Kenali kebiasaan sehari-hari Anda katakan tentang Anda
Kebiasaan sehari-hari dapat berdampak besar pada cara orang mencap Anda. Pakaian, sopan santun, dan tingkat organisasi Anda memberi tahu orang-orang tentang Anda - dan presentasi yang tepat menunjukkan bahwa Anda siap dan bangga dengan diri Anda dan apa yang Anda lakukan.
Orang dapat melihat dan mendengar energi di hadapan fisiknya dengan segera. Hal-hal kecil membuat perbedaan besar, meskipun itu hanya potongan pakaian atau kehangatan jabat tangan Anda dan Anda dapat mengendalikannya.
4. Memanfaatkan teknologi untuk mendefinisikan dan memperkuat branding diri
Kebanyakan orang pertama kali akan diperkenalkan kepada Anda secara online, ketika mereka mengetik nama Anda di kotak pencarian Google atau mengunjungi profil LinkedIn, Facebook dan / atau Twitter Anda.
Mereka akan melihat foto dan video yang Anda distribusikan tentang diri Anda dan apa yang menarik bagi Anda. Gunakan alat ini untuk keuntungan Anda: Ambil foto profesional, sertakan tautan ke situs web Anda, dan pastikan salinan Anda singkat dan langsung pada intinya.
5. Jadilah diri sendiri
Saat mengembangkan personal branding, keaslian adalah kuncinya. Jika Anda mencoba untuk menyamar sebagai seseorang yang bukan Anda, orang akan mengetahuinya, dan itu akan melemahkan kredibilitas Anda.
Jadilah orisinal dan jadilah kreatif. Tunjukkan versi diri Anda yang tulus, tinggi, tetapi akurat.
Jangan mencoba menjadi apa yang menurut Anda diinginkan orang lain. Ketika investor dan pelanggan bertemu dengan Anda, Anda ingin mereka berpikir, "Saya ingin berbisnis dengan orang ini."
[Gambas:Video CNBC]
Wanita 31 Tahun Ini Bikin Situs Ngedate, Lalu Jadi Miliuner!
(dru)
