Startup 'Anak Nelayan' Diguyur Investor Rp 500 M

roy, CNBC Indonesia
22 July 2021 10:35
foto : Freepik
Foto: Freepik

Jakarta, CNBC Indonesia - Aruna, startup bidang perikanan dan kelautan terkemuka di Indonesia, mendapatkan guyuran dana segar sebesar US$35 juta atau setara Rp 500 miliar dalam pendanaan Seri A.

Pendanaan ini dipimpin oleh Prosus Ventures dan East Ventures (Growth Fund) dengan partisipasi dengan SIG dan juga investor-investor sebelumnya, seperti AC Ventures, MDI, Vertex Ventures dan lainnya.

Pendanaan ini akan digunakan Aruna untuk meningkatkan ekspansinya di lingkup Nasional dan juga memperkuat infrastruktur rantai pasoknya. Aruna juga akan melayani dan menambah pelanggan di pasar baru (new market) dengan menambah komoditas baru, serta meningkatkan kapabilitas teknologi dan data analitiknya.

"Saat ini terdapat 21,300 nelayan yang terdaftar di 13 provinsi di Indonesia," ujar Farid Naufal Aslam, CEO and Co-Founder dari Aruna dalam keterangan resminya, Kamis (22/7/2021).

"Pendanaan ini akan membantu kami dalam meningkatkan jaringan nelayan dan penambak kami di seluruh Indonesia dalam memenuhi tingginya permintaan global. Aruna bercita-cita untuk menjadi solusi yang nyata dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat pesisir."

Didirikan pada tahun 2016 oleh Farid Naufal Aslam, Indraka Fadhlillah dan Utari Octavianty, visi Aruna adalah mentransformasi rantai pasok perikanan di Indonesia dalam memenuhi permintaan pasar global yang terus melonjak dengan inovasi teknologi.

Aruna berkomitmen untuk meningkatkan taraf hidup komunitas nelayan lokal dan mendorong praktik perdagangan yang bertanggung jawab, yang diyakini sangat vital bagi keberlanjutan industri dalam jangka panjang.


(roy/dru)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Modal Awal Rp10 Juta, Startup E-commerce RI Disorot Asing

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular