Duh! Hacker Korut Mau Bobol Pfizer, Curi Ramuan Vaksin Covid

Jakarta, CNBC Indonesia - Hacker atau peretas Korea Utara dikabarkan berusaha membobol sistem komputer raksasa farmasi Pfizer untuk mencari informasi mengenai vaksin Covid-19 dan teknologi perawatannya.

Ini merupakan pernyataan anggota parlemen Korea Selatan Ha Tae-keung dengan mengutip laporan intelijen negara, seperti dilansir dari Reuters, Selasa (17/2/2021).

Pilihan Redaksi Pengumuman! BPOM Restui Vaksin Covid-19 Produksi Bio Farma BPOM Setujui Vaksin Covid-19 Bio Farma, Ini Dia Nama Resminya Kapan Vaksin Covid-19 AstraZeneca Masuk RI? Ini Kata Bos BPOM

"Badan Intelijen Nasional Seoul memberi tahu kami bahwa Korea Utara mencoba mendapatkan teknologi yang melibatkan vaksin Covid-19 dan pengobatan dengan menggunakan perang dunia maya untuk meretas Pfizer," ungkapnya.

Informasi saja, untuk melawan Covid-19 Korea Utara akan mendapatkan pasokan 2 juta dosis vaksin AstraZeneca. Ini merupakan hibah dari inisiatif pengadaan vaksin bernama COVAX yang dipimpin WHO.

Lainnya dengan menggunakan vaksin Covid-19 buatan dalam negeri. Menurut Daily NK, Korea Utara sudah mulai melakukan uji klinis tahap tiga vaksin mandiri Korea Utara.

Vaksin itu diteliti oleh Pusat Penelitian Industri Biologi di Universitas Kim Il Sung. Hingga saat ini belum diketahui berapa jumlah kasus infeksi Covid-19 di negeri yang dipimpin oleh Kim Jong-in ini.

[Gambas:Video CNBC]

Artikel Selanjutnya

Duh, Hacker Korut Diduga Coba Bobol Sistem Vaksin AstraZeneca

(roy/miq)