Virus Nipah Malaysia Disebut Calon Pandemi Baru, Kenapa?

Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
27 January 2021 13:25
Brazil Racing for a Remedy - Next Pandemic
Foto: AP/Silvia Izquierdo

Adanya potensi penularan virus Nipah juga menjadi perhatian pemerintah Indoensia . Kementerian Kesehatan (Kemenkes) pun mengingatkan adanya potensi penyakit ini.

"Indonesia harus selalu waspada terhadap potensi penularan virus nipah dari hewan ternak babi di Malaysia melalui kelelawar pemakan buah. Karena dari beberapa hasil penelitian menunjukkan adanya kelelawar buah bergerak secara teratur dari Semenanjung Malaysia ke Pulau Sumatera khususnya Sumatera Utara yang dekat dengan Malaysia," kata Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik Kemenkes Didik Budijanto kepada CNNIndonesia.

Namun Didiek Budijanto menegaskan hingga kini belum ada laporan yang mengindikasikan virus nipah sudah masuk ke Indonesia. "Sampai saat ini kejadian infeksi virus nipah belum pernah dilaporkan di Indonesia," tegasnya.

Didik menjelaskan berdasarkan dari hasil penelitian yang sempat dilakukan pihaknya, dan potensi ancaman virus itu masuk ke tanah air. Ia pun mewanti-wanti agar seluruh pihak mawas soal asal mula penyebaran virus nipah melalui perdagangan hewan ternak.

Apalagi di tengah kondisi pandemi virus corona (Covid-19) ini, ia meminta seluruh pihak tetap bersama-sama mengencangkan sabuk untuk menghalau potensi terjadinya epidemi hingga pandemi baru di Indonesia.

"Sehingga ada kemungkinan penyebaran virus Nipah melalui kelelawar atau melalui perdagangan babi yang ilegal dari Malaysia ke Indonesia," pungkasnya.

(roy/roy)
[Gambas:Video CNBC]


Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular