Suhu Tubuh 37 Derajat & Tekanan Darah 140/90 Tak Divaksin!

Yuni Astutik, CNBC Indonesia
13 January 2021 10:02
Dokter memperagakan proses vaksinasi saat simulasi pemberian vaksin di Puskesmas Depok, Jawa Barat, Kamis (22/10). Pemerintah Kota Depok akan menggelar simulasi pemberian vaksin corona. Pemberian vaksin idealnya sebanyak 60 persen dari jumlah penduduk Kota Depok. Adapun yang hadir bukanlah warga sungguhan yang hendak divaksin. Hanya perwakilan dari Pemkot Depok saja. Terdapat sejumlah tahapan alur yang akan diterapkan Pemerintah Kota Depok dalam pemberian vaksin. Orang yang masuk dalam kriteria mendapat vaksin akan diundang untuk datang ke puskesmas. Nantinya mereka duduk di ruang tunggu dengan penerapan protokol kesehatan. Mereka kemudian menunggu giliran dipanggil petugas. Setelah itu masuk ke ruangan untuk disuntik vaksin. Orang yang telah divaksin akan diregistrasi petugas guna memantau perkembangannya secara berkala.  (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)
Foto: Simulasi pemberian vaksin Covid-19 di Puskesmas Depok, Jawa Barat, Kamis (22/10). (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Ada beberapa ketentuan sebelum masyarakat bisa divaksinasi secara gratis. Ketentuan tersebut tertuang dalam petunjuk teknis (juknis) Vaksinasi Covid-19 yang sudah diterbitkan pemerintah.

Mengutip dalam Junknis, Rabu (13/1/2021) ketentuan tersebut yang pertama apabila berdasarkan pengukuran suhu tubuh calon penerima vaksin sedang demam (≥ 37,5 derajat), vaksinasi ditunda sampai pasien sembuh dan terbukti bukan menderita COVID-19 dan dilakukan skrining ulang pada saat kunjungan berikutnya.

Kedua, sebelum dilakukan vaksinasi, terlebih dahulu akan dilakukan pengukuran tekanan darah. Apabila didapat hasil ≥ 140/90 maka vaksinasi tidak diberikan.

Ketiga, bagi Orang Dengan HIV dan AIDS (ODHA), tanyakan angka CD4 nya. Sebab, bila CD4 <200 atau tidak diketahui, maka vaksinasi tidak diberikan.

Adapun hari ini, Presiden RI Joko Widodo dikabarkan akan menjadi orang pertama yang disuntik dengan vaksin corona (Covid-19). Penyuntikan vaksin itu akan dilaksanakan hari ini jam 10.00 menggunakan vaksin Sinovac, CoronaVac.

Vaksin tersebut akan disuntikkan oleh dokter kepresidenan. Rencananya proses penyuntikan tersebut akan disiarkan langsung melalui kanal Youtube Sekretariat Presiden.

Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono mengatakan, Jokowi tidak akan divaksin sendiri pada hari ini, Jokowi akan divaksinasi bersama berbagai lapisan maupun unsur masyarakat seperti perawat maupun perwakilan tokoh agama.

"Ada perwakilan pengusaha dan tentu masyarakat, pedagang," katanya.


(roy/roy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Benarkah RI Terlalu Buru-buru Vaksinasi Covid-19?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular