Jangan Kaget! Fintech Bisa Singkirkan Bank di Masa Depan

Muhammad Iqbal, CNBC Indonesia
12 November 2020 16:25
laptop and shopping bags, online shopping concept.
Foto: Ilustrasi fintech (Freepik)

Jakarta, CNBC Indonesia - Masa depan bank danĀ fintech menjadi salah satu topik yang mengemuka dalam gelaran Indonesia Fintech Summit & Pekan Fintech Nasional yang disiarkan via kanal Youtube Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Kamis (12/11/2020). Lantas, apa yang harus dilakukan para pemangku kepentingan agar bank dan fintech bisa hidup berdampingan?

Dalam paparannya, Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kominfo Semuel Abrijani Pangerapan sepakat dengan sebutan 'bank is better, fintech is faster'. Akan tetapi, menurut Semuel, di masa depan fintech pun bisa lebih baik.

"Kenapa? karena ruang untuk inovasinya diberikan. Nah harusnya ruang yang sama diberikan kepada bank konvensional," ujarnya.

Ia mencontohkan perbankan di Jepang yang sedemikian agresif, mengubah pola-pola operasional. Kuncinya adalah dengan mengadopsi teknologi dan melakukan inovasi digital.



"Ini harus ada keseimbangan. Kalau tidak, tanpa kita sadari nanti lama-lama begitu fintech berkembang cepat, bank-nya ketinggalan. Ruang inovasi harus juga disiapkan atau diberikan agar bank juga bisa mengadopsi teknologi," ujar Semuel.

Ia mencontohkan perkembangan di sektor transportasi. Mulanya, banyak yang menentang perusahaan aplikasi transportasi macam Grab hingga Gojek. Akan tetapi, belakangan, perusahaan transportasi konvensional pun sudah mengadopsi teknologi dan melakukan inovasi digital.

"Dan kita lihat sekarang, saya meng-order yang namanya Blue Bird, dulunya saya pakai yang kompetitornya, sekarang saya balik lagi. Karena Blue Bird sudah menggunakan teknologi, memudahkan saya, ini kita lihat. Hal yang lain lagi, belum pernah terjadi, sekarang payment sistem itu sudah menjadi account bank yang mana bisa menerima transfer dan juga bisa mentransfer. Ini sudah ada gejala-gejalanya ke sana," kata Semuel.

"Kalau kita tidak menyiapkan diri kita terhadap bank-bank konvensional, bentar lagi sudah diambil alih. Bukan hanya side by side, bisa diambil alih oleh fintech-fintech yang akan berkembang. Perlu dipikirkan itu dan perlu disediakan regulasinya supaya bank-bank kita juga bisa tumbuh dan bisa mengadopsi teknologi dan mereka bisa hidup berdampingan dengan fintech," lanjutnya.


(miq/roy) Next Article Grab Kini Tantang Fintech & Bank, Tawarkan Pinjaman Online

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular