Bambang Brodjonegoro Ungkap Kemajuan Vaksin Merah Putih

Muhammad Choirul Anwar, CNBC Indonesia
09 September 2020 13:28
Infografis: Fakta Vaksin Covid19 di Indonesia
Foto: Infografis/Fakta Vaksin Covid19 di Indonesia/Arie Pratama

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Riset dan Teknologi (Menristek) Bambang Brodjonegoro mengungkap kemajuan vaksin merah putih. Hal ini disampaikan ketika memberikan keterangan pers di Istana Bogor, Rabu (9/9/20).

Dia mengaku baru saja mendapatkan arahan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk bekerja cepat dalam mengembangkan bibit vaksin merah putih. Dikatakan bahwa bibit vaksin ini dikembangkan oleh institusi dal negeri.

"Dalam kesempatan tadi pagi, kami menyampaikan kepada Pak Presiden bahwa lembaga Eijkman sudah memulai pengembangan vaksin merah putih dengan platform protein rekombinan, proses mencapai 50% dari tugas Eijkman mengembangkan bibit vaksin di laboratorium," ujarnya.

Dikatakan bahwa targetnya bibit vaksin ini menjalani uji pada hewan pada akhir tahun 2020.

Dengan demikian, sekitar Januari, Eijkman bisa menyerahkan bibit vaksin tersebut kepada PT Bio Farma untuk kemudian dilakukan formulasi dalam rangka uji klinis, baik tahap I, II, dan III.

"Setelah uji klinis selesai dan BPOM menyatakan bahwa vaksin ini aman untuk digunakan dan cocok untuk menjaga daya tahan tubuh terhadap COVID-19, maka produksi dalam jumlah massal oleh PT Bio Farma," bebernya.

Diperkirakan, triwulan IV 2021 vaksin merah putih bakal diproduksi besar-besaran. Nantinya, vaksin merah putih bakal melengkapi vaksin hasil kerjasama dengan Sinovac China dan G42 dari UEA.

"Kami juga laporkan ke pak Presiden bahwa bibit vaksin yang dikembangkan vaksin merah putih dari isolat virus yang beredar di Indonesia. Sehingga kita berharap vaksin merah putih cocok menjaga daya tahan tubuh warga Indonesia terhadap COVID-19," bebernya.


(roy/roy) Next Article Ternyata Inovasi BPPT Bantu RI Kurangi Impor

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular