Prediksi Penasihat Trump Soal Kapan Vaksin Corona Ditemukan

Lynda Hasibuan, CNBC Indonesia
24 June 2020 09:50
Dr. Fauci
Foto: Dr. Fauci

Jakarta, CNBC Indonesia - Anggota gugus tugas virus corona Gedung Putih Dr. Anthony Fauci mengatakan bahwa vaksin yang mengakhiri pandemi virus corona mungkin akan memakan waktu. Namun, tidak dimungkiri kabar terbaiknya vaksin itu bisa hadir akhir tahun ini.


Hal tersebut dituangkan dalam kesaksian kongres tertulis Fauci pada hari Selasa (23/6).   Fauci mengatakan dia sangat optimis vaksin akan siap pada akhir tahun ini dan awal 2021.

Ahli penyakit menular itu mengatakan bahwa vaksin COVID-19 akan sangat penting untuk mengakhiri pandemi, tetapi tidak segera terjadi. Alih-alih menanti vaksin, Fauci menyarankan masyarakat agar mengambil vaksin flu untuk menjaga daya tahan tubuh.

 "Meskipun masih belum jelas berapa lama pandemi ini akan berlangsung, aktivitas COVID-19 kemungkinan akan berlanjut untuk beberapa waktu," kata dia.

Penasihat Presiden Donald Trump ini juga menggambarkan kemajuan upaya vaksin yang didukung AS dan sangat optimis bahwa distribusi vaksin dapat dimulai pada akhir tahun kalender ini dan awal 2021.

"Tidak pernah ada jaminan bahwa vaksin dapat dikembangkan, tetapi  Saya merasa optimis bahwa kami akan berhasil dengan hati-hati," ucap Fauci.

Dia juga mengatakan penting untuk tidak terburu-buru.

"Saya akan sangat kecewa jika kita mengambil kesimpulan sebelum kita tahu bahwa vaksin benar-benar aman dan benar-benar efektif karena saya tidak ingin ambiguitas abadi karena tidak tahu apakah itu benar-benar aman dan efektif.  Itulah alasan mengapa kami melakukan beberapa uji coba plasebo secara acak," kata dia.

Meski begitu, Fauci mengatakan vaksin mungkin akan tersedia untuk umum dari satu tahun hingga 18 bulan kedepan dari saat penelitian dimulai pada Januari 2020.

"Pengujian klinis yang ketat diperlukan untuk menetapkan keamanan dan kemanjuran vaksin berarti bahwa mungkin diperlukan beberapa waktu untuk vaksin berlisensi SARS-CoV-2 tersedia untuk masyarakat umum."

Fauci juga mempertajam deskripsi tentang kemajuan upaya vaksin yang didukung AS.
 Perusahaan Moderna bekerja dengan pejabat kesehatan untuk meluncurkan uji klinis Fase 3 pada awal Juli 2020, sambil menunggu hasil positif dari uji coba Fase 2 ini," kata Fauci.

Secara lisan, Fauci mengatakan tentang upaya vaksin, salah satunya akan memasuki studi fase tiga pada bulan Juli. Pemerintah juga bekerja untuk menyebarluaskan vaksin dengan cepat kepada orang-orang Amerika saat tersedia.

Sejak Maret, virus tersebut telah membuat lebih dari 2,3 juta orang Amerika terinfeksi dan sekitar 120.000 orang lebih meninggal dunia.


(roy/roy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Miris! AS Buang Jutaan Vaksin Saat Negara Miskin Kekurangan

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular