
Menkes Bidik 100 Juta Orang RI Dapat Booster Pertama Covid-19

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah sudah memulai vaksinasi keempat atau vaksinasi penguat (booster vaccination) kedua terhadap tenaga kesehatan. Namun demikian, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan, pemerintah fokus menuntaskan vaksinasi ketiga atau booster vaccination ketiga terlebih dahulu.
Dalam segmen Economic Update program Closing Bell CNBC Indonesia, Senin (8/8/2022), BGS, sapaan akrab Budi Gunadi Sadikin, mengatakan kalau vaksinasi tidak melindungi masyarakat dari tertular virus Corona. Namun, kalaupun tertular, tidak akan masuk ke rumah sakit dan meninggal.
"Keunggulan dari vaksinasi kalau tertular relatif lebih ringan dan risiko kematian lebih rendah," kata BGS.
Dia menjelaskan kalau sejak Januari lalu, masyarakat sudah menerima vaksinasi ketiga. Namun, jumlahnya sejauh ini baru di kisaran 50 juta orang.
"Padahal kita berharap bisa 100 juta orang," ujar BGS.
Oleh karena itu, dia mengatakan pemerintah fokus menuntaskan booster vaccination pertama. Sementara untuk booster vaccination kedua diprioritaskan kepada tenaga kesehatan lantaran ada tren kenaikan kasus Covid-19.
(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Simak! Menkes Ungkap Nasib PeduliLindungi Usai PPKM Dicabut