
Terungkap! Ini Cara Facebook Sisipi WhatsApp dengan Iklan
Redaksi, CNBC Indonesia
24 April 2020 18:20

Jakarta, CNBC Indonesia - Facebook sempat menunda monetisasi WhatsApp dengan iklan ditarget pada awal tahun. Ternyata rencana ini masih tetap berjalan. Bahkan konsepnya semakin matang.
Rencana awalnya, iklan akan disisipkan di WhatsApp Status seperti yang dilakukan Facebook pada Instagram. Rencana ini akan tetap dijalankan.
Pertanyaannya bagaimana cara menyusupkan iklan yang terpersonalisasi kepada masing-masing pengguna ketika WhatsApp menerapkan fitur keamanan end-to-end encryption? Fitur ini membuat percakapan hanya bisa dibaca pengirim dan penerima saja.
Mengutip Tech Radar, Jumat (24/4/2020), cara yang digunakan Facebook adalah dengan mencocokkan nomor ponsel yang didaftarkan penguna ketika membuat akun Facebook dan Instagram. Jadi jenis iklan yang tampil di WhatsApp, Facebook, dan Instagram pengguna kemungkinan sama.
Kebetulan bos Facebook Mark Zuckerberg memang berencana mengintegrasikan infrastruktur ketiga raksasa media sosial. Pemasangan iklan ini akan dilakukan ketika integrasi ini selesai dilakukan.
Juru Bicara Facebook mengkonfirmasi bahwa iklan akan menjadi salah satu cara perusahaan memonetisasi WhatsApp. "Iklan merupakan peluang jangka panjang bagi WhatsApp," ujarnya seperti dilansir dari Engadget, Jumat (24/4/2020).
Hingga saat ini Facebook memang belum memonetisasi WhatsApp dengan maksimal. Monetisasi hanya dilakukan melalui WhatsApp Business, sementara WhatsApp yang banyak digunakan masih gratis.
Padahal Facebook mengeluarkan dana besar untuk mengakuisisi WhatsApp. Facebook mengakusisi WhatsApp pada 2014 senilai US$19 miliar. Bentuknya US$4 miliar dalam bentuk uang tunai dan sisanya harga sama Facebook. Ketiga dibeli harga saham Facebook US$55 per saham.
(roy/roy) Next Article Jangan Kaget, WhatsApp Kamu Bakal Kehadiran Iklan
Rencana awalnya, iklan akan disisipkan di WhatsApp Status seperti yang dilakukan Facebook pada Instagram. Rencana ini akan tetap dijalankan.
Pertanyaannya bagaimana cara menyusupkan iklan yang terpersonalisasi kepada masing-masing pengguna ketika WhatsApp menerapkan fitur keamanan end-to-end encryption? Fitur ini membuat percakapan hanya bisa dibaca pengirim dan penerima saja.
Kebetulan bos Facebook Mark Zuckerberg memang berencana mengintegrasikan infrastruktur ketiga raksasa media sosial. Pemasangan iklan ini akan dilakukan ketika integrasi ini selesai dilakukan.
Juru Bicara Facebook mengkonfirmasi bahwa iklan akan menjadi salah satu cara perusahaan memonetisasi WhatsApp. "Iklan merupakan peluang jangka panjang bagi WhatsApp," ujarnya seperti dilansir dari Engadget, Jumat (24/4/2020).
Hingga saat ini Facebook memang belum memonetisasi WhatsApp dengan maksimal. Monetisasi hanya dilakukan melalui WhatsApp Business, sementara WhatsApp yang banyak digunakan masih gratis.
Padahal Facebook mengeluarkan dana besar untuk mengakuisisi WhatsApp. Facebook mengakusisi WhatsApp pada 2014 senilai US$19 miliar. Bentuknya US$4 miliar dalam bentuk uang tunai dan sisanya harga sama Facebook. Ketiga dibeli harga saham Facebook US$55 per saham.
(roy/roy) Next Article Jangan Kaget, WhatsApp Kamu Bakal Kehadiran Iklan
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular