Rajin Bakar Uang, Startup Andalan SoftBank ini Rugi Rp 17,5 T
Redaksi, CNBC Indonesia
14 November 2019 11:06
Jakarta, CNBC Indonesia - Startup coworking space yang baru saja diambil alih SoftBank, Wework mengungkap kinerja keuangan perusahaan kuartal III-2019. Wework mencatatkan kerugian US$1,25 miliar atau setara Rp 17,5 triliun (unadjusted).
Kepada investornya disebutkan kerugian ini meningkat 150% dibandingkan periode yang sama tahun 2018 yang mencatatkan rugi US$497 juta. Meski begitu pendapatan mengalami peningkatan hingga dua kali lipat dari US$482 juta menjadi US$934 juta.
Soal tingkat keterisian hanya mencapai 79% karena pembangunan ruang baru. WeWork menambahkan 115.000 desk baru pada kuartal III-2019, seperti dikutip dari CNBC International, Kamis (14/11/2019).
WeWork banyak disorot setelah membatalkan rencana IPO pada September dan mundurnya Alex Neumann dari jabatan CEO WeWork.
Perusahaan juga terancam kehabisan uang pada bulan depan karena aksi bakar uang yang dilakukan. Setiap kuartal WeWork disebut membakar uang US$700 juta.
Untuk menyelamatkan WeWork, SoftBank menyuntikkan dana hingga US$9,5 miliar dan menguasai 80% saham perusahaan. Saat ini valuasi perusahaan sudah turun dari US$47 miliar menjadi US$8-9 miliar.
(roy/roy) Next Article Startup Ini Kabarnya Bakal PHK 15.000 Karyawan?
Kepada investornya disebutkan kerugian ini meningkat 150% dibandingkan periode yang sama tahun 2018 yang mencatatkan rugi US$497 juta. Meski begitu pendapatan mengalami peningkatan hingga dua kali lipat dari US$482 juta menjadi US$934 juta.
Soal tingkat keterisian hanya mencapai 79% karena pembangunan ruang baru. WeWork menambahkan 115.000 desk baru pada kuartal III-2019, seperti dikutip dari CNBC International, Kamis (14/11/2019).
Perusahaan juga terancam kehabisan uang pada bulan depan karena aksi bakar uang yang dilakukan. Setiap kuartal WeWork disebut membakar uang US$700 juta.
Untuk menyelamatkan WeWork, SoftBank menyuntikkan dana hingga US$9,5 miliar dan menguasai 80% saham perusahaan. Saat ini valuasi perusahaan sudah turun dari US$47 miliar menjadi US$8-9 miliar.
(roy/roy) Next Article Startup Ini Kabarnya Bakal PHK 15.000 Karyawan?
Most Popular