Didi Chuxing sampai Grab Jadi Startup Juara di 2019

Wangi Sinintya Mangkuto, CNBC Indonesia
16 May 2019 15:58
Indigo Ag
Foto: Indigo
Startup teknologi pertanian di Boston ini didirikan oleh David Perry. Ia menciptakan perawatan untuk benih yang mengoptimalkan kesehatan tanaman. Tujuannya adalah untuk menggunakan mikrobiologi dan teknologi alami dalam meningkatkan keberlanjutan, keuntungan bagi petani dan, tentu saja, kesehatan konsumen.

Perusahaan melakukan perawatan benih untuk lima tanaman utama yaitu jagung, gandum, kedelai, beras, dan kapas.

Didi Chuxing sampai Grab Jadi Perusahaan 'Pengganggu' di 2019Foto: Indigo

Pada September, Indigo Ag memperkenalkan Indigo Marketplace, sebuah platform digital yang memungkinkan petani dan pembeli terhubung secara elektronik satu sama lain. Pembeli dapat lebih mudah mendapatkan jenis biji-bijian yang mereka inginkan, dan petani dapat menghasilkan lebih banyak uang dengan memiliki akses ke pasar yang lebih besar.

Dengan lebih dari 650 karyawan dan tujuh lokasi global, Indigo Ag adalah salah satu perusahaan teknologi pertanian yang mendapat pendanaan paling besar. Perusahaan meraih pendanaan US$250 juta pada September, sehingga total pendanaannya menjadi lebih dari US$600 juta.

BERLANJUT KE HALAMAN 3

(prm)
Next Page
Didi Chuxing
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular