
Perkembangan Teknologi
Menebak Arah Fintech QR Code Bank BUMN, Saingan Ovo & GoPay
Yanurisa Ananta, CNBC Indonesia
08 January 2019 11:45

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Usaha Milik Negara (BUMN) akan berkolaborasi untuk membentuk perusahaan teknologi keuangan (fintech) QR Code. Layanan ini akan diluncurkan kuartal I-2019.
Direktur Utama Bank Mandiri Kartika Wirjoatmodjo mengatakan dalam sisi payment (sistem pembayaran) ada rencana untuk Bank BUMN bersama dengan BUMN lain seperti Telkom dan Pertamina dan satu fintech baru nanti akan fokus pada sistem pembayaran berbasis QR Code.
"Itu sudah disepakati dan rencananya akan matakan di Q1-2019 kita akan launching," ujar Kartika di Plaza Mandiri, Senin (7/1/2019).
Sekretaris Perusahaan Bank Mandiri Rohan Hafas mengatakan fintech tersebut nantinya dari Himbara (Himpunan Bank milik pemerintah) atau kementerian BUMN. Bentuknya kerja sama dalam sistem pembayaran jadi satu platform.
"Itu nanti dari Himbara atau kementerian, itu Link semua Himbara tergabung dalam Link. Insya Allah gabunglah Pertamina & Telkom karena mereka juga butuh sistem pembayaran," ujar Rohan Hafas.
Rohan Hafas menambahkan nantinya semua sistem pembayaran QR code akan disamakan semua supaya efisien.
Lalu apakah QR Code ini akan digunakan untuk pembayaran bahan bakar minyak (BBM)? "Something like that," ujar Rohan Hafas.
Asal tahu saja, Link merupakan perusahaan switching yang mengelola jaringan sistem pembayaran Bank BUMN. Link berada di bawah PT Jalin Pembayaran Nusantara di mana pemegang sahamnya adalah Himbara dan Telkom.
Bank BUMN memang sedang mengembangkan sistem pembayaran berbasis QR Code. Bank BNI sudah meluncurkan Yap! dan BRI punya My QR. Adapun Telkomsel punya aplikasi Tcash SNAP.
[Gambas:Video CNBC]
(roy/roy) Next Article Ini Penjelasan Lengkap Bos BI Soal Standardisasi QR Code
Direktur Utama Bank Mandiri Kartika Wirjoatmodjo mengatakan dalam sisi payment (sistem pembayaran) ada rencana untuk Bank BUMN bersama dengan BUMN lain seperti Telkom dan Pertamina dan satu fintech baru nanti akan fokus pada sistem pembayaran berbasis QR Code.
"Itu sudah disepakati dan rencananya akan matakan di Q1-2019 kita akan launching," ujar Kartika di Plaza Mandiri, Senin (7/1/2019).
![]() |
"Itu nanti dari Himbara atau kementerian, itu Link semua Himbara tergabung dalam Link. Insya Allah gabunglah Pertamina & Telkom karena mereka juga butuh sistem pembayaran," ujar Rohan Hafas.
Lalu apakah QR Code ini akan digunakan untuk pembayaran bahan bakar minyak (BBM)? "Something like that," ujar Rohan Hafas.
Asal tahu saja, Link merupakan perusahaan switching yang mengelola jaringan sistem pembayaran Bank BUMN. Link berada di bawah PT Jalin Pembayaran Nusantara di mana pemegang sahamnya adalah Himbara dan Telkom.
Bank BUMN memang sedang mengembangkan sistem pembayaran berbasis QR Code. Bank BNI sudah meluncurkan Yap! dan BRI punya My QR. Adapun Telkomsel punya aplikasi Tcash SNAP.
[Gambas:Video CNBC]
(roy/roy) Next Article Ini Penjelasan Lengkap Bos BI Soal Standardisasi QR Code
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular