Cerita Fintech Alibaba yang Berhasil Kalahkan Citigroup

Jakarta, CNBC Indonesia - Perkembangan teknologi dan internet yang cepat telah merubah dunia bisnis. Sekarang sudah tidak perlu waktu lama fintech bertumbuh besar karena tren fintech adalah hyperscability of finance.

Pendiri Investree Amiruddin mengatakan fintech telah menciptakan efisiensi di dalam industri keuangan. Pada lembaga keuangan konvensional biaya akuisisi konsumen mencapai US$150 - US$170 per pelanggan.

Pilihan Redaksi OJK: Bank Cs Harus Hadirkan Layanan Lengkap Via Smartphone OJK Luncurkan Fintech Center & Aturan Baru Pada 20 Agustus Fintech Makin Menjamur, BI : Bank Akan Digantikan Platform

"Fintech bisa memaksa 80% - 90% biaya tersebut. Fintech ciptakan efisiensi dan lebih gampang digunakan," ujarnya dalam Seminar CNBC Indonesia VIP Forum, Selasa (9/8/2018).

Hal inilah yang membuat bisnis fintech bisa tumbuh dengan cepat. Contohnya, Ant Financial yang berusia 19 tahun memiliki kapitalisasi pasar US$150 miliar dengan 500 juta pengguna.

Citibank memiliki kapitalisasi pasar US$163 miliar dengan 200 juta nasabah. Tetapi butuh waktu 200 tahun untuk hal tersebut.
(roy) Next Article Go International, Fintech Alibaba Ini Dapat Suntikan Rp 194 T