Perkembangan Teknologi

Kereta Ultra Cepat Akan Beroperasi di Abu Dhabi Pada 2020

Ester Christine Natalia, CNBC Indonesia
19 April 2018 13:17
Jalur kereta ultra cepat ini sepanjang 10 km yang menghubungkan Abu Dhabi ke Al Ain, Dubai dan Riyad di Arab Saudi.
Foto: Istimewa via Hyperloop Transportation Technologies
Jakarta, CNBC Indonesia - Hyperloop Transportation Technologies (HTT), salah satu perusahaan pengembang metode transportasi super cepat, akan mulai membangun sebuah jalur di Abu Dhabi. DIharapkan alat transportasi ini bisa beroperasi di tahun 2020.

HTT menandatangani kesepakatan dengan Aldar Properties PJSC, pengembang di balik sirkuit balap Formula 1 Pulau Yas, untuk memulai pembangunan sistem hyperloop.

Melansir dari CNBC Internasional, pembangunan proyek itu akan berada di dekat lokasi Expo 2020 dan Bandara Internasional Al Maktoum, di perbatasan Abu Dhabi dengan Dubai. Abu Dhabi adalah ibu kota dari Uni Emirat Arab.

HTT berencana untuk membangun jalur sepanjang 10 kilometer itu dalam beberapa fase.

"Kesepakatan ini menciptakan dasar untuk sistem komersial Hyperloop pertama di dunia yaitu di Emirat sini, dengan tujuan menghubungkan Abu Dhabi ke Al Ain, Dubai dan Riyad di Arab Saudi," kata Bibop Gresta selaku Direktur HTT dalam sebuah rilis hari Rabu (18/4/2018).

"Dengan dukungan peraturan, kami berharap bagian pertama akan beroperasi seiring dengan Expo 2020."

Expo 2020 sendiri adalah festival besar yang diselenggarakan di Dubai. Perhelatan itu diharapkan akan menarik jutaan pengunjung dari hari pembukaan tanggal 20 Oktober 2020 dan penutupan tanggal 10 April 2021.

CEO HTT Dirk Ahlborn berkata kepada CNBC Internasional pada bulan Januari, perusahaannya akan mengumumkan lokasi jalur pertama tahun ini dan Timur Tengah adalah kandidat terdepan. Maka, pengumuman di hari Rabu itu pun mengonfirmasi kabar ini.

Hyperloop akan bekerja dengan menggerakkan sebuah tabung melalui pipa raksasa dengan kecepatan 1.207 km/jam menggunakan magnet. Inovasi ini awalnya dikembangkan oleh miliuner Elon Musk tahun 2013.

HTT telah bekerjasama dengan sejumlah pemerintah untuk mencoba mengkomersialkan teknologinya. Namun, sejauh ini mereka hanya melaksanakan apa yang disebut dengan "studi kelayakan" bertujuan untuk mencari tahu apakah sistem hyperloop memungkinkan secara ekonomi di beberapa negara. Pengumuman tentang proyek di Abu Dhabi nampaknya akan menjadi hasil nyata yang pertama dari studi itu.

Perusahaan juga sedang berusaha membuat kapsul penumpang yang akan berjalan di jalurnya. Ahlborn mengatakan kepada CNBC di bulan Januari bahwa kapsul itu seharusnya akan siap di "pertengahan tahun".
(roy) Next Article Elon Musk Bocorkan Uji Coba Kereta Ultra Cepat Hyperloop

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular