Tembus Rp 103,7 M, Laba Muamalat Naik Hampir 4 Kali Lipat

Donald Banjarnahor, CNBC Indonesia
15 August 2018 11:20
Ini merupakan perolehan laba bersih tertinggi yang diraih Bank Muamalat dalam jangka waktu 3 tahun terakhir.
Foto: Muhammad Luthfi Rahman
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Bank Muamalat Indonesia Tbk meraih laba bersih Rp 103,74 miliar pada semester I-2018, meningkat lebih dari tiga lipat dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat Rp 29,96 miliar.

Ini merupakan perolehan laba bersih tertinggi yang diraih Bank Muamalat dalam jangka waktu 3 tahun terakhir.

Laba operasional perseroan naik sebesar 152,02% dari setahun sebelumnya dari posisi Rp 61,83 miliar pada Juni 2017 menjadi Rp 155,83 miliar pada Juni 2018. Peningkatan ini ditopang salah satunya oleh pendapatan penyaluran dana murabahah senilai Rp838,57 miliar atau tumbuh 33,42% (yoy).

Pendapatan berbasis komisi atau fee based income (FBI) terutama dari penjualan surat berharga juga berkontribusi signifikan pada kenaikan laba operasional bank.

Pertumbuhan positif tersebut membuat rasio laba terhadap aset atau Return On Assets (ROA) perseroan meningkat dari 0,15% pada Juni 2017 menjadi 0,49% pada Juni 2018 atau naik sebesar 0,34%.

Direktur Utama Bank Muamalat Achmad K. Permana mengatakan, dengan kinerja positif ini dirinya optimistis Bank Muamalat akan dapat terus berkembang dan meningkatkan kinerja menjadi lebih baik lagi.

"Alhamdulillah di kuartal II tahun ini kinerja Bank Muamalat mendapatkan pencapaian yang positif. Kami akan terus berupaya agar prestasi ini dapat dipertahankan dan ditingkatkan supaya ekspansi bisnis Bank Muamalat dapat semakin bertumbuh," ujar Permana, Rabu (15/8/2018).

Non Performing Financing (NPF) perseroan membaik yaitu berada di level 1,65% (gross) dan 0,88% (nett). Posisi ini jauh lebih baik dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang berada di level 4,95% (gross) dan 3,74% (nett) setelah perseroan menempuh sejumlah langkah strategis.

Rasio penyediaan modal minimum (Capital Adequacy Ratio/ CAR) perseroan tercatat sebesar 15,92% atau meningkat 2,98% (yoy) dibanding periode yang sama tahun sebelumnya yaitu sebesar 12,94%.

Bank Muamalat juga mencatat kinerja positif yaitu Net Operating Margin (NOM) sebesar 0,66%, Net Imbalan (NI) sebesar 2,67%, dan Return On Equity (ROE) sebesar 5,00 %. Rasio kinerja yang positif tersebut juga membuat likuiditas perseroan tetap terjaga dengan baik.

Tercermin dari posisi Financing to Deposit Ratio (FDR) Bank Muamalat per Juni 2018 tercatat sebesar 84,37%. Angka tersebut membaik dari periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar 89%


(roy/roy) Next Article Laba Bersih BCA Syariah 2017 Tembus Rp 47 Miliar, Naik 30%

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular