
Inflasi Diramal Terendah Sejak Tahun 2000, RI Dekati Resesi?

Menjadi persoalan pelik kala kekuatan utama ekonomi nasional adalah konsumsi rumah tangga. Pos ini menyumbang lebih dari 50% dalam pembentukan PDB.
![]() |
Pada kuartal II-2020, konsumsi rumah tangga terkontraksi lebih dari 5% YoY. Melihat inflasi yang woles pada Juli-Agustus, bukan tidak mungkin kontraksi masih akan terjadi pada kuartal III-2020.
Kalau konsumsi negatif lagi, maka PDB secara keseluruhan akan terbeban. Pertumbuhan positif menjadi penuh tanda tanya.
Ekonomi Indonesia sudah terkontraksi 5,32% pada kuartal II-2020. Kalau kontraksi kembali terjadi pada Juli-September 2020, maka Indonesia resmi masuk resesi.
"Downside risk tetap merupakan suatu risiko nyata. Outlook kami adalah 0% sampai -2% (kuartal III-2020). Kunci utama adalah konsumsi dan investasi. Kalau tetap negatif, meski pemerintah sudah all out, maka akan sulit masuk netral. Tidak bisa mendekati 0% dan bisa negatif kalau kelas menegah dan atas belum recovery," jelas Sri Mulyani Indrawati, Menteri Keuangan.
Jadi, Indonesia sama sekali belum aman. Bayang-bayang resesi masih menghantui. Amit-amit...
TIM RISET CNBC INDONESIA
(aji/roy)