Newsletter

Perang Dagang Masih Panas, Brexit tak Jelas

Hidayat Setiaji & M Taufan Adharsyah & Anthony Kevin, CNBC Indonesia
24 May 2019 06:10
Cermati Sentimen Penggerak Pasar Hari Ini (1)
Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Untuk perdagangan hari ini, investor patut mencermati sejumlah sentimen. Pertama tentu kabar dari Wall Street yang meresahkan. Bisa-bisa investor di Asia keder duluan saat melihat Wall Street yang anjlok.

Sentimen kedua adalah perang dagang AS-China. Sepertinya AS tengah mempersiapkan diri jika perang dagang dengan China berlangsung lama dan menyakitkan. 

Pemerintahan Presiden Donald Trump mengeluarkan paket kebijakan yang bertujuan melindungi industri pertanian Negeri Paman Sam dari dampak perang dagang. Paket tersebut bernilai US$ 16 miliar. 

"Paket ini memastikan petani tidak akan terluka atas praktik perdagangan yang dilakukan China dan negara-negara lain. Mungkin petani lebih memilih bisa berdagang ketimbang menerima bantuan, tetapi untuk saat ini mereka membutuhkan dukungan," tegas Sonny Perdue, Menteri Pertanian AS, mengutip Reuters.


Sebagian besar dari anggaran US$ 16 miliar tersebut, tepatnya US$ 14,5 miliar, digunakan untuk menyerap hasil pertanian baik itu kedelai, jagung, dan sebagainya. Akan ada tiga tahap penyerapan hasil panen, tahap pertama akan berlangsung pada akhir Juli. 

China adalah pengimpor terbesar hasil pertanian AS, terutama kedelai. Data US Department of Agriculture menyebutkan bahwa pada Maret 2019, ekspor kedelai AS ke China mencapai 1,37 juta ton, melonjak  31,73% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. 

 

Jika AS terus galak terhadap China, maka aksi balas dendam dari Negeri Tirai Bambu bukan tidak mungkin berupa pengurangan pembelian kedelai. Namun AS sudah siap dengan konsekuensi tersebut, meski harus mengeluarkan biaya yang tidak sedikit.  

(BERLANJUT KE HALAMAN 4)

(aji/aji)
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular