Newsletter
Menguji Jokowi Effect, Masih Berisi atau Sudah Basi?
Hidayat Setiaji & M Taufan Adharsyah & Anthony Kevin, CNBC Indonesia
22 April 2019 05:50

Sentimen ketiga, kali ini dari dalam negeri, adalah menarik untuk melihat sejauh mana Jokowi Effect mampu menopang pasar keuangan domestik. Pada akhir pekan lalu, sudah ada tanda-tanda bahwa Jokowi Effect mulai memudar.
Apalagi kemudian ternyata politik Pemilu masih gaduh. Prabowo beberapa kali mendeklarasikan kemenangannya berdasarkan perhitungan internal.
Ini memastikan tensi masih akan tinggi sampai pengumuman real count oleh KPU yaitu pada 22 Mei. Selepas itu pun tidak ada jaminan kegaduhan mereda karena hampir pasti sengketa hasil Pemilu akan diperkarakan ke Mahkamah Konstitusi (MK).
Gaduh politik yang membuat telinga pengang ini berpotensi membuat investor kembali pikir-pikir untuk masuk ke pasar keuangan Indonesia. Sebab, ternyata yang namanya ketidakpastian belum sepenuhnya reda.
Namun untuk saat ini, Indonesia boleh lega karena rupiah masih diperdagangkan menguat di pasar Non-Deliverable Forwards (NDF). Artinya, ada harapan rupiah bisa kembali menguat di pasar spot hari ini.
Apakah penguatan rupiah bisa bertahan hingga jelang matahari terbenam? Apakah Jokowi Effect masih kuat untuk mendorong laju penguatan IHSG dan teman-teman? Kita tunggu saja...
(BERLANJUT KE HALAMAN 5)
(aji/aji)
Apalagi kemudian ternyata politik Pemilu masih gaduh. Prabowo beberapa kali mendeklarasikan kemenangannya berdasarkan perhitungan internal.
Ini memastikan tensi masih akan tinggi sampai pengumuman real count oleh KPU yaitu pada 22 Mei. Selepas itu pun tidak ada jaminan kegaduhan mereda karena hampir pasti sengketa hasil Pemilu akan diperkarakan ke Mahkamah Konstitusi (MK).
Gaduh politik yang membuat telinga pengang ini berpotensi membuat investor kembali pikir-pikir untuk masuk ke pasar keuangan Indonesia. Sebab, ternyata yang namanya ketidakpastian belum sepenuhnya reda.
Namun untuk saat ini, Indonesia boleh lega karena rupiah masih diperdagangkan menguat di pasar Non-Deliverable Forwards (NDF). Artinya, ada harapan rupiah bisa kembali menguat di pasar spot hari ini.
Periode | Kurs 18 April (15:58 WIB) | Kurs 22 April (01:34 WIB) |
1 Pekan | Rp 14.061,5 | Rp 14.050 |
1 Bulan | Rp 14.113 | Rp 14.095 |
2 Bulan | Rp 14.175,5 | Rp 14.160,5 |
3 Bulan | Rp 14.233 | Rp 14.220 |
6 Bulan | Rp 14.418 | Rp 14.403 |
9 Bulan | Rp 14.583 | Rp 14.575 |
1 Tahun | Rp 14.768 | Rp 14.749 |
2 Tahun | Rp 15.463,6 | Rp 15.455 |
Apakah penguatan rupiah bisa bertahan hingga jelang matahari terbenam? Apakah Jokowi Effect masih kuat untuk mendorong laju penguatan IHSG dan teman-teman? Kita tunggu saja...
(BERLANJUT KE HALAMAN 5)
(aji/aji)
Next Page
Simak Agenda dan Data Berikut Ini
Pages
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular