Newsletter

Simak Dampak Kenaikan Bunga Acuan Sampai APBN Tahun Politik

Hidayat Setiaji & Raditya Hanung & Anthony Kevin, CNBC Indonesia
16 August 2018 06:10
Cermati Sentimen Penggerak Pasar Hari Ini (3)
Foto: CNBC Indonesia/Muhammad Sabki
Sentimen kelima adalah dari dalam negeri. Hari ini, Presiden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan untuk menyampaikan Pidato Kenegaraan serta Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2019. Berdasarkan Kerangka Ekonomi Makro dan Pokok-pokok Kebijakan Fiskal (KEM-PPKF) 2019, pertumbuhan ekonomi diperkirakan berada di kisaran 5,4-5,8%.  

Kemudian inflasi diperkirakan 2,5-4,5%, suku bunga Surat Perbendaharaan Negara (SPN) 3 bulan 4,6-5,2%, nilai tukar Rp 13.700-14.000/US$, harga minyak Indonesia US$ 60-70/barel, lifting minyak 772-805 ribu bare/hari, dan lifting gas 1,2-1,3 juta barel setara minyak/hari. Angka-angka ini akan menjadi patokan dalam penyusunan RAPBN 2019. 

Menarik untuk melihat arah kebijakan fiskal pada 2019. Pasalnya, tahun depan merupakan tahun politik dengan adanya Pileg dan Pilpres.  

Patut dicermati apa saja prioritas anggaran pada 2019. Apakah pemerintah masih akan mengerem belanja infrastruktur demi menyelamatkan rupiah? Apakah akan ada kenaikan anggaran bantuan sosial (bansos), yang sering dituding sebagai alat kampanye? Mari kita nantikan penjelasan Presiden Jokowi. 

(aji/aji)
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular