Internasional

Daftar Tamu ASEAN Ministerial Meeting di Jakarta: Ada Rusia

Thea Fathanah Arbar, CNBC Indonesia
Jumat, 07/07/2023 13:56 WIB
Foto: Menteri Luar Negeri Retno Lestari Priansari Marsudi (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Indonesia, melalui Kementerian Luar Negeri (Kemlu), akan menggelar pertemuan ASEAN Ministerial Meeting/Post Ministerial Conference (AMM/PMC). Rangkaian pertemuan akan dilakukan di Jakarta, mulai tanggal 11-14 Juli 2023.

Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi menyebut acara tersebut akan diikuti oleh 29 negara, termasuk ASEAN Secretariat, dan Uni Eropa (UE).


"Tingkat kehadiran pada tingkat Menlu sangat tinggi, regardless beberapa hari sebelum pertemuan, akan berlangsung pertemuan tingkat Menteri NATO di Vilnius," kata Retno dalam konferensi pers di Kemlu, Jumat (7/7/2023).

"Hingga hari ini, sudah terdaftar 1.165 delegasi dan 493 wartawan yang akan hadir di rangkaian AMM/PMC," tambahnya.

Di dalam empat hari pertemuan AMM/PMC, Retno menyebut akan ada 18 pertemuan dengan banyak pihak, yaitu:

1. Southeast Asian Nuclear-Weapon-Free Zone Treaty (SEANWFZ)

2. ASEAN Intergovernmental Commission on Human Rights (AICHR)

3. 56th ASEAN Ministerial Meeting (AMM) dalam bentuk plenary

4. 56th ASEAN Ministerial Meeting (AMM) dalam bentuk Retreat

5. Post Ministerial Conference (PMC) dengan India

6. Selandia Baru

7. Rusia

8. Australia

9. China

10. Jepang

11. Korea Selatan

12. Uni Eropa

13. Inggris

14. Kanada

15. Amerika Serikat (AS)

16. ASEAN Plus Three (APT)

17. East Asia Summit (EAS)

18. ASEAN Regional Forum (ARF)

"Disamping itu, juga terdapat beberapa pertemuan Trilateral, antara lain: Chair ASEAN dengan ASEAN Secretariat dan Norway; serta Chair ASEAN dan ASEAN Secretariat dengan Turki," imbuh Retno.

Selain memimpin berbagai pertemuan AMM/PMC, Retno menyebut dirinya juga akan melakukan sejumlah pertemuan bilateral dengan beberapa negara yang hadir.

"Sejauh ini, terindikasi 13 pertemuan bilateral. Namun, tentunya angka ini masih akan terus bergerak, disesuaikan dengan dinamika di lapangan dan alokasi waktu," katanya.

Mendahului pertemuan AMM/PMC, Retno mengatakan Indonesia juga akan menggelar pertemuan tingkat teknis, mulai dari ASEAN Senior Officials' Meeting (SOM) dan Committee of Permanent Representatives (CPR) yang akan dimulai 8 Juli 2023 besok.

"Dari pertemuan-pertemuan tersebut, terdapat 12 outcome documents yang akan dihasilkan. Negosiasi masih terus berjalan sampai saat ini dan tentunya masih akan terus berlanjut sampai pertemuan berlangsung, termasuk Joint Communique para Menlu ASEAN yang merefleksikan berbagai perkembangan kerja sama ASEAN selama setahun, prioritas kerja sama 3 ke depan, dan isu-isu kawasan serta global yang menjadi perhatian ASEAN," tambahnya


(sef/sef)
Saksikan video di bawah ini:

Video: RI Jadi Negara Pengguna AI Tertinggi di Asia Tenggara