Drama Perjalanan Panjang Naik Turun Harga Minyak Goreng di RI

Damiana Cut Emeria, CNBC Indonesia
27 April 2022 07:50
Minyak goreng kemasan 2 liter
Foto: dce

Jakarta, CNBC Indonesia - Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) mencatat, harga rata-rata nasional minyak goreng turun pada Selasa, 26 April 2022 jika dibandingkan sehari sebelumnya.

Untuk jenis curah, harga turun Rp300 jadi Rp19.450 per kg, jenis kemasan bermerek 1 turun jadi Rp26.850 per kg, dan jenis kemasan bermerek 2 juga turun jadi Rp25.800 per kg.

Dari pantauan lapangan, harga minyak goreng di awal pekan ini turun di sejumlah ritel modern.

Misalnya di gerai Naga Swalayan, Bekasi, juga ditemukan stok minyak goreng yang melimpah. Harganya pun terdiskon hingga hampir Rp5.000.

Per hari Minggu 24 April 2022 terpantau harga minyak goreng merek Sania kemasan 2 liter turun jadi Rp46.500 dari sebelumnya Rp51.900 per pouch. Dan, merek Fortune kemasan 2 liter didiskon jadi Rp46.500 dari Rp53.000 per pouch.

Di Indogrosir Tangerang promo diskon untuk merek Fortune jadi Rp273.000 per karton dari Rp287.400, lalu kemasan 2 liter dari Rp48.500 turun jadi Rp45.500. Untuk Fortune kemasan 1 liter dibanderol Rp23.700 per pouch. Harga sebelumnya adalah Rp24.000 per liter.

Sebelumnya di Alfamart di kawasan Kampung Dukuh terpantau harga minyak goreng merek tertentu juga didiskon. Merek Fortune 2 liter turun sehingga harga promo jadi Rp49.000 dan Tropical dengan harga promo menjadi Rp48.900 per kemasan 2 liter. Sedangkan merek Sunco kemasan 2 liter dibanderol Rp52.500 dan Filma 2 liter dengan banderol Rp51.700.

Harga minyak goreng yang mendadak turun ini terbilang mengejutkan. Meski tidak merata, di gerai tertentu dan tidak semua merek.

Hanya saja, turunnya harga minyak goreng bertepatan setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan rencana larangan ekspor minyak goreng dan bahan baku minyak goreng mulai Kamis, 28 April 2022.

Presiden mengatakan, hal itu dilakukan untuk menjamin pasokan minyak goreng di dalam negeri.

"Saya akan terus memantau dan mengevaluasi kebijakan ini agar ketersediaan minyak goreng melimpah dengan harga terjangkau," kata Jokowi dalam keterangan pers lewat akun Youtube Sekretariat Presiden, Jumat (22/4/2022).

Infografis: Ekspor Migor Dilarang, Ini Negara yang Bakal Teriak ke JokowiFoto: Infografis/Ekspor Migor Dilarang, Ini Negara yang Bakal Teriak ke Jokowi/Arie Pratama
Infografis: Ekspor Migor Dilarang, Ini Negara yang Bakal Teriak ke Jokowi

Harga minyak goreng beranjak naik sejak akhir tahun 2021 menyusul lonjakan harga minyak sawit mentah (crude palm oil/ CPO) akibat memanasnya ekonomi global. Dipicu kenaikan permintaan di tengah pelonggaran aktivitas ekonomi di tengah pandemi Covid-19.

Harga minyak goreng perlahan naik terus, terutama saat perang Rusia-Ukraina pecah. Yang menambah beban pada booming komoditas, gangguan rantai pasok, dan potensi pasokan yang semakin ketat.

Bergeming, bukannya harga minyak jadi turun tapi perlahan stok di pasar terbatas. Pemerintah lalu memberlakukan eceran tertinggi Rp11.500 - 14.000 per liter tergantung jenis mulai Februari 2022. Minyak goreng menjadi barang gaib.Minyak goreng yang sebelumnya berkisar Rp14.000 per liter bergerak naik ke Rp 18 ribuan bahkan Rp 20 ribuan. Hingga akhirnya pemerintah pada medio Januari 2022 mengintervensi dengan memerintahkan minyak goreng satu harga Rp14.000 per liter.

Infografis: Ini Dia Jurus Gonta Ganti Lawan Krisis MigorFoto: Infografis/Ini Dia Jurus Gonta Ganti Lawan Krisis Migor/Arie Pratama
Infografis: Ini Dia Jurus Gonta Ganti Lawan Krisis Migor

Setelah gonta-ganti kebijakan minyak goreng, per 16 Maret 2022, pemerintah pun menyerah dan melepas harga minyak goreng ke mekanisme pasar. Dengan memberikan subsidi bagi minyak goreng curah sehingga harga eceran terjaga di Rp14.000 per liter atau Rp15.500 per kg.

Mendadak, minyak goreng yang sempat gaib dan memicu antrean pembeli, banjir mengisi rak-rak di gerai-gerai ritel modern. Tentu saja, dengan banderol harga baru.

Tak ada lagi minyak goreng kemasan Rp14.000 per liter untuk merek premium dan Rp13.500 untuk merek sederhana.

Ini Dia Konglomerat RI yang Kaya Raya Dari Minyak GorengFoto: Infografis/ Ini Dia Konglomerat RI yang Kaya Raya Dari Minyak Goreng / Aristya Rahadian
Ini Dia Konglomerat RI yang Kaya Raya Dari Minyak Goreng

Minyak goreng yang mendadak seperti bangkit dari kubur itu dibanderol di kisaran Rp21.000-25.000 per liter atau Rp46.000-52.000 per pouch kemasan 2 liter.

Selang beberapa hari, harga minyak goreng kemasan terpantau bergerak naik, berkisar Rp 26-28 ribu per liter, bervariasi tergantung merek.

Bahkan, dari pantauan lapangan CNBC Indonesia di Alfamidi, Ciomas Bogor pada 14 April 2022, harga minyak goreng sentuh rekor.

Yaitu, merek Bimoli Rp57.000 per 2 liter, Filma Rp54.500 per 2 liter, Tropical Rp51.700 per 2 liter, dan Sunco dibanderol Rp50.000 per 2 liter.

Harga turun!

Memang, jika ditelusuri lagi, harga turun tersebut sebagian karena adanya program promo yang berlangsung.

Seperti di Indogrosir Tangerang misalnya, toko menggantung banderol harga minyak goreng berbagai merek kemasan 2 liter.

"Turun harga. Promosi berlaku semua member," begitu bunyi tulisan tergantung di rak minyak goreng toko tersebut.

Sekretaris Jenderal Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Solihin mengatakan, program promosi atau diskon harga adalah wajar dilakukan peritel. Bahkan, katanya, promosi bisa dilakukan setiap hari dan lazim.

"Kalau dibilang karena kondisi saat ini, ada larangan ekspor lalu harga turun, belum," kata Solihin kepada CNBC Indonesia, Senin (25/4/2022).

Dia menambahkan, keputusan memberikan dikon harga kadang hasil kerja sama peritel dengan prinsipal pemilik barang.

Atau, lanjut Solihin, toko mempertimbangkan posisi stok yang tinggi.

"Ya (ada banyak faktor mendasari program promo diskon harga di ritel). Yang jelas kita ada standar margin. Untuk barang fast moving itu kita sulit ambil margin besar. Terutama barang sensitif harga seperti minyak goreng dan gula. Nanti jadinya konsumen asumsikan terlalu mahal dan nggak mau lagi belanja di kita," jelas Solihin.

Jika merunut data Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional (PIHPS), harga minyak goreng nasional harga minyak goreng memang terpantau terus menanjak sejak awal tahun hingga saat ini.

Harga rata-rata nasional minyak goreng per 10 Januari 2022 terpantau di Rp20.150 per kg. Berdasarkan jenis, harga minyak goreng curah ada di Rp18.650 per kg, kemasan bermerek 1 dibanderol Rp20.850 dan kemasan bermerek 2 di Rp20.350 per kg.

Selang 4 minggu kemudian, di 31 Januari 2022, harga rata-rata nasional turun tipis jadi Rp19.700. Berdasarkan golongan, jenis curah tidak berubah, kemasan bermerek 1 jadi Rp20.500 dan bermerek 2 jadi Rp19.500 per kg.

Hingga 6 pekan kemudian, harga minyak goreng untuk rata-rata nasional masih bergerak di bawah Rp20.000 per kg.

Baru pada 21 Maret 2022, harga minyak goreng rata-rata nasional melonjak jadi Rp22.200 per kg. Untuk jenis curah naik jadi Rp18.950 per kg, bermerek 1 melonjak jadi Rp24.000 dan bermerek 2 jadi Rp23.100 per kg.

Hingga saat ini, Senin (25/4/2022) tidak ada perubahan signifikan harga minyak goreng.

Terpantau harga mingguan bertengger di atas Rp 20 ribuan per kg.

Per 4 April, harga rata-rata nasional adalah Rp24.000 per kg lalu naik Rp300 seminggu kemudian, dan naik lagi Rp200 di tanggal 18 April jadi Rp24.500 per kg, dan hari ini naik tipis jadi Rp24.600 per kg.

Presiden Jokowi memberikan bantuan sosial di Pasar Bulakamba, Brebes, Provinsi Jawa Tengah, Rabu, 13 April 2022. (Foto: Rusman- Biro Pers Sekretariat Presiden)Foto: Presiden Jokowi memberikan bantuan sosial di Pasar Bulakamba, Brebes, Provinsi Jawa Tengah, Rabu, 13 April 2022. (Foto: Rusman- Biro Pers Sekretariat Presiden)
Presiden Jokowi memberikan bantuan sosial di Pasar Bulakamba, Brebes, Provinsi Jawa Tengah, Rabu, 13 April 2022. (Foto: Rusman- Biro Pers Sekretariat Presiden)

Untuk kemasan bermerek 1 naik dari Rp25.850 pada 4 April jadi Rp26.400 di 11 April, lalu naik jadi Rp26.800 di 18 April, dan naik lagi jadi Rp26.950 pada Senin, 25 April 2022.

Harga minyak goreng kemasan bermerek 2 naik Rp200 jadi Rp25.550 pada 11 April dibandingkan seminggu sebelumnya, lalu menanjak pagi jadi Rp25.800 seminggu kemudian dan Rp25.950 per kg pada 25 April 2022.

Untuk jenis curah, terpantau turun tipis dari Rp20.050 per kg di 4 April, seminggu kemudian turun jadi Rp19.900 dan bertengger selama 2 pekan. Pada Senin (25/4/2022) harga minyak goreng curah terpantau turun lagi jadi Rp19.750 per kg.

Pada Selasa, 26 April 2022, harga rata-rata nasional minyak goreng turun Rp200 menjadi Rp24.450 per kg. Dimana harga jenis curah turun ke Rp19.450 per kg, kemasan bermerek 1 turun jadi Rp26.850 per kg, dan bermerek 2 turun jadi Rp25.800 per kg.

Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular