Anak Muda Ogah Nikah, China Mustahil Jadi Superpower Dunia!

Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
14 October 2021 07:20
Taman hiburan Universal Studios Beijing, Cina.
Foto: Taman hiburan Universal Studios Beijing, Cina. (AP Photo/Ng Han Guan)

Masalah ini penuaan populasi kian pelik kala generasi Z (kelahiran pertengahan hingga akhir dekade 1990-an) di China semakin enggan untuk berumah tangga. Dalam survei yang digelar Liga Pemuda Komunis China yang melibatkan 2.905 orang berusia 18-26 tahun, sebanyak 44% responden perempuan mengungkap tidak punya niat untuk menikah. Sementara 25% respoden laki-laku mengutarakan hal senada.

"Saat ini, orang tua muda harus membeli rumah sendiri. Tekanan ini sudah sangat berat. Ditambah dengan biaya untuk anak seperti pendidikan dan sebagainya," kata Gan Yuyang, seorang warga Zhengzhou, dalam wawancara dengan Reuters.

Lizzy Ran, seorang dokter perempuan berusia 29 tahun, juga memutuskan untuk belum berpikir soal membangun rumah tangga. Menurutnya, pernikahan bukan sesuatu yang penting dalam hidup.

"Ibu saya cemas, menurut beliau seseorang harus menikah dan memiliki anak dalam hidupnya. Menurut saya tidak, pernikahan tidak penting buat saya.

"Jika saya menemukan seseorang yang cocok, maka itu bagus. Namun saya belum menemukannya, dan itu tidak masalah. Saya tidak akan memaksakan diri untuk mencari seorang laki-laki dan menikahinya," papar Ran dalam perbincangan bersama Today Online.

Halaman Selanjutnya --> Populasi adalah Koentji

(aji/aji)
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular