
(Mungkin Saja) China & Dunia Happy Jika Trump Keok di Pilpres

Seandainya Trump kembali memenangi pemilu kali ini, tentunya tidak akan ada perubahan signifikan dari kebijakan yang diterapkan saat ini. Perang dagang dengan China misalnya, masih akan tetap berkobar. Kemudian, dari segi perpajakan tentunya tidak akan berubah, setelah dipangkas pada periode pemerintahannya saat ini.
Memang setiap manuver Trump sejak kemenangannya di tahun 2016 selalu membuat seluruh pelaku pasar keuangan global kerepotan. Kemenangannya atas Hillary Clinton pada Oktober 2016 memicu outflows dari pasar SBN dan Saham, dan Rupiah pun melemah cukup tajam.
Gebrakan pertama yang membuat pasar saham global mengalami "sell-off" dan menekan seluruh mata uang negara berkembang adalah keputusannya di April 2018 yang mengobarkan perang dagang dengan China.
Halaman Selanjutnya >> Bagaimana Jika Biden?
(dru)