
Angin Segar, Hiburan Malam di DKI Ada Tanda-Tanda Mau Dibuka

Jakarta, CNBC Indonesia - Kepastian bisnis hiburan malam di DKI Jakarta akan dibuka lagi sampai saat ini memang belum jelas. Namun, ada sedikit angin segar bagi pengusaha, ada rencana simulasi persiapan sebelum buka usaha kembali oleh tim satgas covid-19 DKI Jakarta.
Ketua Asosiasi Pengusaha Hiburan Jakarta (Asphija) Hana Suryani mengungkapkan upaya pembukaan sektor hiburan memang baru masih sebatas pembicaraan.
"Kabarnya minggu malam, tapi saya nggak tahu (jadi atau tidak)," kata Hana kepada CNBC Indonesia, Kamis (3/9).
Ia mengakui belum bisa memastikan agenda simulasi kesiapan protokol kesehatan di bisnis hiburan akhir pekan ini. Hal ini karena agenda sebelumnya, yakni pada hari Rabu (2/9), DPRD DKI Jakarta dan Gugus Tugas COVID-19 dijadwalkan akan mengecek secara langsung protokol kesehatan yang ada di tempat hiburan malam, tapi diundur.
"Nggak jadi Rabu. Diundur lagi," sebutnya.
Hana mengatakan momen pengecekan itu sangat ditunggu oleh pengusaha hiburan di DKI Jakarta, karena setidaknya menjadi angin segar bagi pengelola hiburan malam jelang persiapan pembukaan kembali, Namun, saat ini menurut Hana memang terlambat setelah enam bulan berjalan dan banyak pengusaha hiburan yang sudah kolaps.
"Saya nggak pernah disimulasi protokol saya. Itu sebuah tuntutan. Sementara mereka ngatain doang, menuduh hiburan cenderung mengakibatkan tempat (kluster) baru. Itu tuduhan," sebut Hana.
Menurutnya, Pemerintah perlu memberikan jalan agar ekonomi hidup, sembari menyusun protokol kesehatan di berbagai sektor usaha. Karena ketika banyak sektor lain sudah diberikan jalan untuk beroperasi, sektor lain pun harusnya sudah mulai dipikirkan, termasuk bisnis hiburan.
"Harusnya mereka beri ruang untuk simulasi. Lima bulan nggak pernah ada kunjungan bagaimana keberlangsungan usaha, ditanya kan perkiraan kerugiannya berapa, ayo kita bergerak. Nggak ada rangkulan-rangkulan seperti ini, nggak ada," jelasnya.
Ia mengatakan kini ribuan pegawai yang menggantungkan hidupnya dari bisnis hiburan malam kian tertekan, termasuk banyak pelaku usaha yang kesulitan untuk membayar tunggakan sewa dan gaji karyawan. Padahal selain bisnis hiburan, seperti bioskop sudah dapat komitmen akan dibuka lagi oleh Pemprov DKI Jakarta, meski belum ada tanggal pastinya.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sebelumnya siap mengizinkan kembali operasional bioskop di DKI Jakarta. Kesiapan itu didapat usai Pemprov DKI Jakarta menemui Satuan Tugas Penanganan Covid-19 di Graha BNPB, Jakarta, Rabu (26/8/2020).
"Kesimpulan pertemuan tadi adalah dalam waktu dekat kegiatan bioskop akan dibuka, protokol kesehatan akan ditegakkan lewat adanya regulasi detail dan pengawasan ketat sehingga pelaku industri memberikan jasa tanpa risiko besar. Bagi masyarakat ketika berkegiatan mereka akan aman," ujar Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Nasib Karyawan Hiburan Malam: Nganggur, Menunggak Kontrakan!