Zero Death! Begini Cara Vietnam Tangani Pandemi COVID-19

Tirta Citradi, CNBC Indonesia
25 April 2020 16:09
Vietnam di tengah wabah Covid-19 ( AP/Hau Dinh)
Foto: Vietnam di tengah wabah Covid-19 ( AP/Hau Dinh)
Vietnam dikabarkan telah menyiapkan berbagai upaya mengantisipasi wabah itu akan muncul di negaranya jauh sebelum terkonfirmasi. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebutkan bahwa saat Wuhan baru melaporkan 27 kasus, Vietnam sudah ambil ancang-ancang.

Sebuah rapat penting antara Kementerian Kesehatan Vietnam, WHO dan Center for Disease Control & Prevention (CDC) dari AS dihelat pada 15 Januari. Rapat tersebut digelar membahas strategi penanganan wabah.

Empat hari sebelum rapat itu diselenggarakan tepatnya pada 11 Januari 2020 ketika kasus kematian pertama di China dilaporkan, Vietnam bersiap siaga dengan mengetatkan pengawasan medis serta menutup seluruh perbatasan hingga bandara yang berpotensi menjadi titik penyebaran wabah.


Strategi yang paling awal dilakukan Vietnam dalam menagani wabah ini adalah dengan melakukan pelacakan kontak (contact tracing) sehingga orang yang diduga penyebar maupun yang terinfeksi bisa segera diisolasi.

Menurut WHO, proses penelusuran kontak memiliki tiga langkah berikut: identifikasi kontak, daftar kontak, dan tindak lanjut kontak.

“Vietnam telah berhasil melakukan penelusuran melalui identifikasi yang cepat klasifikasi Kementerian Kesehatan yang jelas mengenai kasus COVID-19 terutama bagi yang terinfeksi, diduga terinfeksi dan yang terpapar serta mobilisasi cepat para profesional kesehatan, personel keamanan publik, militer, dan pegawai negeri sipil untuk menerapkan penelusuran, ”catat Asia Pacific Foundation of Canada dalam laporannya, mengutip The ASEAN post.

Selain itu, Vietnam juga menerapkan pengawasan ketat terhadap orang yang dicurigai terinfeksi. Dilaporkan bahwa kementerian kesehatan negara tersebut telah bekerja dengan perusahaan teknologi untuk mengembangkan sistem pelaporan online di mana dugaan dan konfirmasi kasus COVID-19, serta orang-orang yang berhubungan dekat dengan mereka, dimasukkan ke dalam basis data yang tersedia secara real time kepada pemerintah di Hanoi.

Selain itu, Kementerian Informasi dan Komunikasi (MIC) Vietnam juga telah memperkenalkan aplikasi seluler bernama NCOVI untuk memungkinkan masyarakat menyatakan keadaan kesehatan mereka setiap hari.

World Economic Forum (WEF) juga memuji Vietnam atas tanggapan cepatnya dalam menangani virus corona jenis baru ini. WEF juga mencatat bahwa Vietnam menjadi negara partai tunggal, dengan layanan militer dan keamanan yang besar dan terorganisir ... telah mampu membuat keputusan dengan cepat dan tepat.

Terlepas dari kontroversi yang beredar terkait hal-hal sensitif seperti keterbukaan informasi dan transparansi data, Vietnam telah menjadi contoh bahwa strategi sedia payung sebelum hujan walau simple nyatanya efektif dalam melawan pademi COVID-19 yang kini telah menginfeksi lebih dari 2,8 juta orang secara global ini.

TIM RISET CNBC INDONESIA (twg/twg)

Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular