
Wabah Corona Bikin Korut & Korsel Mesra
Lynda Hasibuan, CNBC Indonesia
07 March 2020 20:36

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un menyampaikan harapan dan dukungan bagi Korea Selatan untuk mengatasi wabah virus corona. Kantor Presiden Korea Selatan Moon Jae-in mengatakan bahwa Kim telah mengirim surat untuk dukungan kepada Korea Selatan Kamis (5/3).
Hubungan kedua negara terputus setelah Korut menutup perbatasan dan untuk sementara waktu menutup kantor penghubung bersama di kota perbatasan untuk mencegah wabah corona.
Kasus oronavirus di Korea Selatan melonjak 448 pada Sabtu (7/3/2020), Reuters melaporkan, jumlah total kasus yang dikonfirmasi di atas 7.000. Jumlah kematian di negara itu meningkat dua menjadi 46, dan jumlah total kasus yang dikonfirmasi sekarang mencapai 7.041, menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KCDC), menurut Reuters.
Dalam surat yang disampaikan pada hari Rabu, Kim menyuarakan keprihatinan atas kesehatan Moon, dan menguraikan apa yang ia gambarkan sebagai pandangan dan posisi jujur mengenai situasi di semenanjung Korea.
"Ketua Kim ingin menghibur warga kami yang memerangi virus corona. Dia mengatakan dia yakin kita akan menang, dan berharap kesehatan rekan senegaranya selatan akan dilindungi," kata Yoon Do-han, sekretaris pers senior Moon.
Yoon pun menjawab bahwa Moon menjawab dengan surat juga dan mengucapkan terima kasih.
Pesan itu datang kurang dari dua hari setelah saudara perempuan Kim, Yo Jong, mengeluarkan pernyataan yang menyerang kantor Moon karena mengkritik latihan militer Korea Utara.
Korea Utara telah melanjutkan pengujian rudal pada hari Senin setelah jeda tiga bulan, mendorong kantor Moon untuk menghentikan.
Kim Yo Jong, yang juga seorang pejabat senior partai berkuasa Korea Utara, mengatakan bahwa latihan itu tidak dimaksudkan untuk mengancam siapa pun.
Hingga saat ini, Korea Utara belum mengonfirmasi adanya infeksi virus di negara tersebut, tetapi media pemerintah mengatakan ada orang yang menunjukkan gejala terkena virus corona sedang dikarantina sebulan.
Sementara akan ada langkah-langkah intensitas tinggi lebih lanjut termasuk pemeriksaan lebih ketat di daerah perbatasan, di bandara dan pelabuhan laut.
Moon sendiri telah menawarkan bantuan untuk upaya pencegahan virus corona mewabah di Korea Utara, tetapi Pyongyang belum menanggapi, kata para pejabat.
(hps/hps) Next Article Korut Putuskan Hubungan Komunikasi Dengan Korsel
Hubungan kedua negara terputus setelah Korut menutup perbatasan dan untuk sementara waktu menutup kantor penghubung bersama di kota perbatasan untuk mencegah wabah corona.
Kasus oronavirus di Korea Selatan melonjak 448 pada Sabtu (7/3/2020), Reuters melaporkan, jumlah total kasus yang dikonfirmasi di atas 7.000. Jumlah kematian di negara itu meningkat dua menjadi 46, dan jumlah total kasus yang dikonfirmasi sekarang mencapai 7.041, menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KCDC), menurut Reuters.
"Ketua Kim ingin menghibur warga kami yang memerangi virus corona. Dia mengatakan dia yakin kita akan menang, dan berharap kesehatan rekan senegaranya selatan akan dilindungi," kata Yoon Do-han, sekretaris pers senior Moon.
Yoon pun menjawab bahwa Moon menjawab dengan surat juga dan mengucapkan terima kasih.
Pesan itu datang kurang dari dua hari setelah saudara perempuan Kim, Yo Jong, mengeluarkan pernyataan yang menyerang kantor Moon karena mengkritik latihan militer Korea Utara.
Korea Utara telah melanjutkan pengujian rudal pada hari Senin setelah jeda tiga bulan, mendorong kantor Moon untuk menghentikan.
Kim Yo Jong, yang juga seorang pejabat senior partai berkuasa Korea Utara, mengatakan bahwa latihan itu tidak dimaksudkan untuk mengancam siapa pun.
Hingga saat ini, Korea Utara belum mengonfirmasi adanya infeksi virus di negara tersebut, tetapi media pemerintah mengatakan ada orang yang menunjukkan gejala terkena virus corona sedang dikarantina sebulan.
Sementara akan ada langkah-langkah intensitas tinggi lebih lanjut termasuk pemeriksaan lebih ketat di daerah perbatasan, di bandara dan pelabuhan laut.
Moon sendiri telah menawarkan bantuan untuk upaya pencegahan virus corona mewabah di Korea Utara, tetapi Pyongyang belum menanggapi, kata para pejabat.
(hps/hps) Next Article Korut Putuskan Hubungan Komunikasi Dengan Korsel
Most Popular