
Internasional
Janji Nuklir yang Buat Panas Iran-Eropa
Sefti Oktarianisa, CNBC Indonesia
15 January 2020 13:58

Semua terjadi sejak 208 lalu. Presiden AS Donald Trump merevisi kembali JCPOA dan menilai perjanjian itu tak cukup mengerem nuklir Iran.
JCPOA adalah perjanjian yang membatasi penelitian uranium Iran setidaknya hingga delapan tahun. Buntutnya Trump menarik AS dari perjanjian.
Bukan hanya itu, Iran pun dijatuhi sanksi ekonomi, yang sebelumnya pernah diberlakukan tapi ditarik karena kesepakatan nuklir yang disepakati di 2015. Dalam klausul JCPOA, Iran dibebaskan dari sanksi ekonomi baik dari organisasi multilateral maupun negara lain karena pengembangan nuklirnya.
Sanksi yang dijatuhkan ke AS termasuk sanksi perdagangan di mana Iran dipersulit dalam menjual minyaknya ke negara lain. Alhasil penjualan minyak mentah Iran lebih dari 80% dan akhirnya mengganggu ekonomi negara itu.
(sef/sef)
JCPOA adalah perjanjian yang membatasi penelitian uranium Iran setidaknya hingga delapan tahun. Buntutnya Trump menarik AS dari perjanjian.
Bukan hanya itu, Iran pun dijatuhi sanksi ekonomi, yang sebelumnya pernah diberlakukan tapi ditarik karena kesepakatan nuklir yang disepakati di 2015. Dalam klausul JCPOA, Iran dibebaskan dari sanksi ekonomi baik dari organisasi multilateral maupun negara lain karena pengembangan nuklirnya.
(sef/sef)
Next Page
Iran Merana dan Berharap ke Eropa
Pages
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular