
Jokowi Pamer Bobot Beton Lengkung LRT Setara 5X Airbus A380
Efrem Siregar, CNBC Indonesia
14 November 2019 11:52

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Jokowi memamerkan capaian pembangunan konstruksi proyek kereta ringan atau LRT Jabodebek. Salah satu yang dipamerkan Jokowi adalah longspan atau jembatan bentang panjang untuk LRT Jabodebek yang berada di Kuningan, Jakarta.
Jokowi bilang, selain konstruksi melayang di atas flyover, konstruksi jembatan bentang LRT melengkung di ketinggian. Konstruksi LRT ini berada di atas tol JORR dalam kota.
"Begitulah rumitnya pekerjaan jembatan bentang panjang untuk LRT Jabodebek yang melayang di atas flyover Kuningan, Jakarta Selatan ini," kata Jokowi dikutip dari akun media sosialnya, Kamis (14/11).
Ia memuji kemampuan insinyur lokal Arvila Delitriana, lulusan Institut Teknologi Bandung (ITB) yang berhasil merancang jembatan yang menurutnya menakjubkan dan tersambung dengan presisi. Bobot bentang panjang ini bahkan diklaim lebih dari 5 kali pesawat jumbo A380. Pesawat ini memang punya bobot maksimal 562 ton.
"Bayangkanlah kehebatan konstruksi ini: membentang 148 meter dengan radius lengkung 115 meter dan menggunakan material beton seberat 9.688,8 ton atau setara dengan lebih tiga kali berat patung Garuda Wisnu Kencana di Bali. Besi yang digunakan sejumlah 2.929,7 ton atau setara dengan lebih lima kali berat pesawat Airbus A380," katanya.
Jokowi mengungkapkan konstruksi bentang panjang LRT ini mengukir dua rekor dari Museum Rekor Indonesia, yaitu sebagai jembatan kereta box beton lengkung dengan bentang terpanjang, dan sebagai jembatan dengan pembebanan axial static loading test terbesar.
"Dengan tersambungnya salah satu bagian tersulit dari konstruksi jalur LRT Jabodebek ini, proyek kereta LRT kita kian menampakkan hasil," katanya.
Jokowi memberikan selamat kepada PT Adhi Karya Tbk dan Arvila Delitriana, sebagai perancang bentang panjang LRT ini.
Seperti diketahui LRT Jabodebek memiliki tiga lintas pelayanan: Cawang-Cibubur, Cawang-Dukuh Atas, dan Cawang-Bekasi.
(hoi/hoi) Next Article Dapat Dana Segar Rp 4,2 T, Proyek LRT Langsung Ngebut
Jokowi bilang, selain konstruksi melayang di atas flyover, konstruksi jembatan bentang LRT melengkung di ketinggian. Konstruksi LRT ini berada di atas tol JORR dalam kota.
"Begitulah rumitnya pekerjaan jembatan bentang panjang untuk LRT Jabodebek yang melayang di atas flyover Kuningan, Jakarta Selatan ini," kata Jokowi dikutip dari akun media sosialnya, Kamis (14/11).
Ia memuji kemampuan insinyur lokal Arvila Delitriana, lulusan Institut Teknologi Bandung (ITB) yang berhasil merancang jembatan yang menurutnya menakjubkan dan tersambung dengan presisi. Bobot bentang panjang ini bahkan diklaim lebih dari 5 kali pesawat jumbo A380. Pesawat ini memang punya bobot maksimal 562 ton.
"Bayangkanlah kehebatan konstruksi ini: membentang 148 meter dengan radius lengkung 115 meter dan menggunakan material beton seberat 9.688,8 ton atau setara dengan lebih tiga kali berat patung Garuda Wisnu Kencana di Bali. Besi yang digunakan sejumlah 2.929,7 ton atau setara dengan lebih lima kali berat pesawat Airbus A380," katanya.
Jokowi mengungkapkan konstruksi bentang panjang LRT ini mengukir dua rekor dari Museum Rekor Indonesia, yaitu sebagai jembatan kereta box beton lengkung dengan bentang terpanjang, dan sebagai jembatan dengan pembebanan axial static loading test terbesar.
![]() |
"Dengan tersambungnya salah satu bagian tersulit dari konstruksi jalur LRT Jabodebek ini, proyek kereta LRT kita kian menampakkan hasil," katanya.
Jokowi memberikan selamat kepada PT Adhi Karya Tbk dan Arvila Delitriana, sebagai perancang bentang panjang LRT ini.
Seperti diketahui LRT Jabodebek memiliki tiga lintas pelayanan: Cawang-Cibubur, Cawang-Dukuh Atas, dan Cawang-Bekasi.
(hoi/hoi) Next Article Dapat Dana Segar Rp 4,2 T, Proyek LRT Langsung Ngebut
Most Popular