Modal Utang Bank Dunia, RI Pakai Penataan 10 Kota Metropolis

Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
09 July 2019 18:18
Pemerintah menyiapkan 10 kota metropolis dengan dukungan utang dari Bank Dunia.
Foto: Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan (Nasional Bappenas), Bambang Brodjonegoro. (Dok Kementerian PPN/Bappenas)
Jakarta, CNBC Indonesia - Rencana pemerintah menata 10 kota metropolis yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia mendapatkan kucuran dana segar dari Bank Dunia (World Bank).

Hal tersebut dikemukakan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas Bambang Brodjonegoro usai rapat terbatas di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat.

"Bank Dunia memberikan pinjaman dalam rangka penyiapan perencanaan di wilayah metropolitannya berikut infrastruktur yang dibutuhkan," kata Bambang, Selasa (9/9/2019).



Bank Dunia telah menyetujui pinjaman yang telah diajukan pemerintah Indonesia untuk membiayai program penataan kota metropolis senilai US$ 49,6 juta atau nyaris Rp 700 miliar.

Pemerintah melalui Kementerian PPN/Bappenas, memang berencana menata 10 wilayah menjadi sebuah kota metropolis baru untuk mengurangi kesenjangan antar wilayah.

Wilayah tersebut antara lain Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi), Bandung, Surabaya, Semarang, Mebidangro (Medan, Binjai, Deli Serdang dan Karo).

Selain itu, Patungagung (Palembang, Betung, Indralaya, Kayuagung), Banjarbakula (Banjarmasin, Banjarbaru, Banjar, Barito Kuala), Sarbagita (Denpasar, Badung, Gianyar, Tabanan), Mamminasta (Makassar, Maros, Sungguminasa, Takalar) dan Manado.


Bambang mengatakan, program tersebut pun telah dicantumkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) untuk 5 tahun ke depan.

"Itu seluruhnya, 10 kota metropolitan di Indonesia akan menjadi bagian dari pengembangan kota metropolitan lima tahun ke depan. Itu sudah kami masukkan ke RPJMN, salah satunya Surabaya," katanya.


(hoi/hoi) Next Article Bappenas Dukung Penggunaan Blockchain

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular