Papua Masih Rembukan Bentuk BUMD Untuk Divestasi Freeport

Monica Wareza, CNBC Indonesia
23 April 2019 16:33
Pemerintah Papua masih berembuk soal pembentukan BUMD yang akan ambil porsi divestasi daerah di PT Freeport Indonesia
Foto: Freeport
Jakarta, CNBC Indonesia- PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero)/Inalum optimistis penyelesaian pembentukan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Papua untuk menyerap saham PT Freeport Indonesia/Freeport dapat segera selesai di tahun ini.

Meski masih membutuhkan beberapa pertemuan untuk pembahasan lebih lanjut namun pembentukan BUMD ini dinilai sudah dalam tahap penyelesaian.



Direktur Utama Inalum Budi Gunadi Sadikin mengatakan finalisasi pembentukan BUMD ini nantinya akan langsung diselesaikan oleh pihak Freeport dan pemerintah provinsi Papua secara langsung.

"Ada kemajuan tapi perlu 1-2 meeting lagi untuk finalisasi. Pak Gubernur nanti akan bertemu langsung dengan pihak Freeport dan kita untuk bisa finalisasikan. Mohon doa restu," kata Budi di Hotel Pullman, Jakarta, Selasa (23/4).

Dia menyebutkan belum lama ini pihak Inalum selaku induk usaha Freeport juga melakukan pertemuan dengan Bupati Timika dan Wakil Gubernur Papua untuk pembahasan tersebut.

Lebih lanjut Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis dan Media Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Fajar Harry Sampurno mengatakan saat ini pihaknya masih menunggu penyelesaian dari pemerintah provinsi.

"Nunggu dari mereka memutuskan. Kabupaten sudah, tinggal provinsi belum," kata dia di kesempatan yang sama.

Adapun BUMD Papua ini menurut rencana akan memiliki 10% saham di Freeport, dengan 7% saham akan dimiliki oleh pemerintah provinsi dan sisanya 3% akan dimiliki oleh pemerintah kabupaten Timika.

[Gambas:Video CNBC]


(gus) Next Article Terungkap, Ini 3 Program Inalum Usai Sukses Rebut Freeport

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular