JK Minta Stabilitas di Indo-Pacific Dijaga, Kenapa?
Rehia Indrayanti Beru Sebayang, CNBC Indonesia
20 March 2019 12:13
Jakarta, CNBC Indonesia - Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla (JK) membuka perhelatan High-Level Dialogue on Indo-Pacific Cooperation di Hotel Fairmont, Jakarta, Rabu (20/3/2019).
Dalam sambutannya, JK mengatakan, Indo-Pacific merupakan kawasan yang kaya dari sisi sumber daya, mulai dari ikan yang melimpah hingga deretan gunung berapi (ring of fire).
Kondisi itu menimbulkan sejumlah potensi positif maupun negatif. Dari sisi negatif hadir dalam bentuk kejahatan trans-nasional.
"Itu alasan pentingnya menjaga kestabilan di wilayah ini," kata JK.
Menurut dia, semua pihak harus memastikan kesejahteraan dirasakan seluruh negara di kawasan Indo-Pacific. Kerja sama, terutama di sektor kemaritiman, harus dikembangkan.
"Kita juga perlu mempererat strategi yang bisa menguntungkan untuk kita semua. Itu akan membuka jalan bagi pembangunan. Itu juga akan berkontribusi untuk mencapai development goals pada 2023," ujar JK.
"Kita harus mampu menjaga kolaborasi jangka panjang dengan negara-negara di kawasan ini (Indo-Pacific)."
Menteri Luar Negeri RI Retno Lestari Priansari Marsudi mengatakan sebagai negara kepulauan, Indonesia perlu memastikan stabilitas. Sebab, banyak tantangan ekonomi di Indo-Pacific.
"Indonesia berharap dialog hari ini dinamis dan menciptakan hubungan interaktif di antara negara-negara Indo-Pacific," kata Retno.
Simak video terkait hubungan bilateral Indonesia dan Finlandia di bawah ini.
[Gambas:Video CNBC]
(miq/prm) Next Article JK Akui Pemerintah Sulit Penuhi Kebutuhan Rumah Warga RI
Dalam sambutannya, JK mengatakan, Indo-Pacific merupakan kawasan yang kaya dari sisi sumber daya, mulai dari ikan yang melimpah hingga deretan gunung berapi (ring of fire).
Kondisi itu menimbulkan sejumlah potensi positif maupun negatif. Dari sisi negatif hadir dalam bentuk kejahatan trans-nasional.
Menurut dia, semua pihak harus memastikan kesejahteraan dirasakan seluruh negara di kawasan Indo-Pacific. Kerja sama, terutama di sektor kemaritiman, harus dikembangkan.
"Kita juga perlu mempererat strategi yang bisa menguntungkan untuk kita semua. Itu akan membuka jalan bagi pembangunan. Itu juga akan berkontribusi untuk mencapai development goals pada 2023," ujar JK.
"Kita harus mampu menjaga kolaborasi jangka panjang dengan negara-negara di kawasan ini (Indo-Pacific)."
 Foto: Wakil Perdana Menteri sekaligus Menlu Selandia Baru Winston Peters (Kiri) dengan Wapres Jusuf Kalla (Kanan). (CNBC Indonesia/Rehia Sebayang) |
Menteri Luar Negeri RI Retno Lestari Priansari Marsudi mengatakan sebagai negara kepulauan, Indonesia perlu memastikan stabilitas. Sebab, banyak tantangan ekonomi di Indo-Pacific.
"Indonesia berharap dialog hari ini dinamis dan menciptakan hubungan interaktif di antara negara-negara Indo-Pacific," kata Retno.
Simak video terkait hubungan bilateral Indonesia dan Finlandia di bawah ini.
[Gambas:Video CNBC]
(miq/prm) Next Article JK Akui Pemerintah Sulit Penuhi Kebutuhan Rumah Warga RI
Most Popular