Giliran Hong Kong Larang Penerbangan Boeing 737 MAX

Hong Kong, CNBC Indonesia - Hong Kong mulai hari ini melakukan larangan sementara penerbangan pesawat Boeing 737 MAX di wilayah udaranya. Mengikuti negara-negara lain yang sudah lebih dahulu melakukan langkah serupa.

Gelombang larangan ini terjadi pasca kecelakaan pesawat Boeing 737 MAX 8 milik Ethiopian Airlines pada hari Minggu lalu, yang menewaskan 157 penumpangnya.

Padahal Oktober 2018, jenis pesawat yang sama milik Lion Air juga jatuh dan menewaskan 189 penumpang. Jenis kecelakaannya mirip, yaitu jatuh beberapa menit setelah lepas landas.

Pilihan Redaksi Jokowi Buka Suara Soal Tragedi Boeing 737 MAX 8 Cerita Ketakutan Warga AS Naik Boeing 737 Pasca-Kecelakaan Lion Tunda Pengiriman Boeing 737 MAX 8 Pasca-Kecelakaan

Foto: Infografis/Kecelakaan Boeing 737 Max 8/Edward Ricardo

Dilansir dari AFP, Rabu (13/3/2019), Otoritas penerbangan sipil Hong Kong mengatakan, larangan penerbangan pesawat Boeing 737 MAX dilakukan hingga ada pemberitahuan lanjutan.

"Ini untuk memastikan keselamatan pesawat tersebut, dan melindungi publik," demikian pernyataan otoritas penerbangan sipil Hong Kong.

Maskapai penerbangan Hong Kong, Cathay Pacific tidak memiliki pesawat Boeing 737 MAX dan variannya.

Simak video 'Black Box Pesawat Nahas ET-302 Ditemukan'

[Gambas:Video CNBC]
(wed/gus) Next Article Cerita Ketakutan Warga AS Naik Boeing 737 Pasca-Kecelakaan