737 MAX 'Dikandangkan', Maskapai Ini Minta Ganti Rugi Boeing
Wahyu Daniel, CNBC Indonesia
13 March 2019 16:44

Oslo, CNBC Indonesia - Maskapai penerbangan murah, Norwegian Air Shuttle, melakukan grounded (penghentian terbang sementara) untuk 18 pesawat Boeing 737 MAX 8. Penghentian terbang ini menunggu selesainya investigasi penyebab insiden jatuhnya Boeing 737 MAX 8 milik Ethiopian Airlines.
Karena penghentian ini, Norwegian Air Shuttle akan meminta kompensasi dari Boeing.
"Kami akan mengirimkan semua tagihan ke Boeing. Warga Norwegia seharusnya tidak menanggung kerugian keuangan karena pesawat baru ini tidak bisa terbang," demikian pernyataan juru bicara Norwegian Air Shuttle, Lasse Sandaker-Nielsen, kepada website berita keuangan www.e24.no, seperti dilansir dari AFP, Rabu (13/3/2019).
Sampai saat ini, sudah ada sekitar 14 negara dan kawasan yang melarang sementara penerbangan Boeing 737 MAX 8. Negara-negara tersebut adalah:
Simak video 'Black Box Pesawat Nahas ET-302 Ditemukan'
[Gambas:Video CNBC]
(wed/miq) Next Article Ini Daftar 6 Negara yang Larang Sementara Boeing 737 MAX 8
"Kami akan mengirimkan semua tagihan ke Boeing. Warga Norwegia seharusnya tidak menanggung kerugian keuangan karena pesawat baru ini tidak bisa terbang," demikian pernyataan juru bicara Norwegian Air Shuttle, Lasse Sandaker-Nielsen, kepada website berita keuangan www.e24.no, seperti dilansir dari AFP, Rabu (13/3/2019).
![]() |
Sampai saat ini, sudah ada sekitar 14 negara dan kawasan yang melarang sementara penerbangan Boeing 737 MAX 8. Negara-negara tersebut adalah:
- Selandia Baru
- Uni Emirat Arab
- Kuwait
- Australia
- China
- Seluruh negara di Uni Eropa
- India
- Indonesia
- Malaysia
- Namibia
- Oman
- Singapura
- Hong Kong
- Serbia
Simak video 'Black Box Pesawat Nahas ET-302 Ditemukan'
[Gambas:Video CNBC]
(wed/miq) Next Article Ini Daftar 6 Negara yang Larang Sementara Boeing 737 MAX 8
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular