Internasional
Perundingan Dagang AS-China Berakhir, Apa Hasilnya?
Rehia Sebayang, CNBC Indonesia
15 February 2019 14:42
Jakarta, CNBC Indonesia - Pejabat tinggi ekonomi Amerika Serikat (AS) akan bertemu dengan Presiden China Xi Jinping, Jumat (15/2/2019), setelah mengakhiri perundingan dagang di Beijing tanpa mengumumkan perkembangan apapun.
Dua ekonomi terbesar dunia itu sebelumnya sangat mengharapkan untuk setidaknya menghasilkan solusi yang berarti dari diskusi tersebut untuk dapat meredam perang bea impor yang telah berlangsung sejak awal tahun lalu.
Perundingan tingkat tinggi itu dimulai pada hari Kamis setelah Presiden AS Donald Trump mengumumkan mungkin akan memperpanjang batas waktu 1 Maret bagi China demi membuat konsensi perdagangan yang signifikan. Namun, opsi itu hanya dipertimbangkan jika ada cukup banyak kemajuan yang berhasil dibuat pekan ini di Beijing.
Pembicaraan tersebut dilakukan antara delegasi AS yang dipimpin oleh Perwakilan Dagang AS Robert Lighthizer dan Menteri Keuangan Steven Mnuchin dengan Wakil Perdana Menteri China Liu He.
Mereka mengakhiri pembicaraan pada tengah hari di hari Jumat dan para delegasi berpisah tanpa mengumumkan apapun, dilansir dari AFP.
Perhatian dunia kini beralih ke pertemuan yang telah direncanakan antara para pejabat AS dan Presiden Xi pada Jumat sore.
Penasihat ekonomi Trump, Larry Kudlow, sebelumnya mengatakan kesediaan Xi untuk bertemu adalah "pertanda baik."
"Mereka membicarakan semua masalah," kata Kudlow tentang pembicaraan itu, mengutip AFP.
Dia juga mengatakan bahwa "hawa pembicaraan kali ini baik," meskipun belum ada "keputusan" untuk memperpanjang gencatan senjata Trump.
Saksikan video mengenai perundingan dagang AS-China di Beijing berikut ini.
[Gambas:Video CNBC]
(prm) Next Article China Batal Kirim Delegasi ke Perundingan Perang Dagang?
Dua ekonomi terbesar dunia itu sebelumnya sangat mengharapkan untuk setidaknya menghasilkan solusi yang berarti dari diskusi tersebut untuk dapat meredam perang bea impor yang telah berlangsung sejak awal tahun lalu.
Perundingan tingkat tinggi itu dimulai pada hari Kamis setelah Presiden AS Donald Trump mengumumkan mungkin akan memperpanjang batas waktu 1 Maret bagi China demi membuat konsensi perdagangan yang signifikan. Namun, opsi itu hanya dipertimbangkan jika ada cukup banyak kemajuan yang berhasil dibuat pekan ini di Beijing.
Mereka mengakhiri pembicaraan pada tengah hari di hari Jumat dan para delegasi berpisah tanpa mengumumkan apapun, dilansir dari AFP.
 Foto: Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin (kedua dari kiri) Perwakilan Dagang AS Robert Lighthizer, (ketiga dari kiri) dan Wakil Perdana Menteri China dan ketua perunding perdagangan Liu He, (kedua dari kanan), berpose untuk foto sebelum sesi pembukaan negosiasi perdagangan di Wisma Negara Diaoyutai di Beijing, Kamis, (14/2/2019) (Mark Schiefelbein / Pool via REUTERS) |
Perhatian dunia kini beralih ke pertemuan yang telah direncanakan antara para pejabat AS dan Presiden Xi pada Jumat sore.
Penasihat ekonomi Trump, Larry Kudlow, sebelumnya mengatakan kesediaan Xi untuk bertemu adalah "pertanda baik."
"Mereka membicarakan semua masalah," kata Kudlow tentang pembicaraan itu, mengutip AFP.
Dia juga mengatakan bahwa "hawa pembicaraan kali ini baik," meskipun belum ada "keputusan" untuk memperpanjang gencatan senjata Trump.
Saksikan video mengenai perundingan dagang AS-China di Beijing berikut ini.
[Gambas:Video CNBC]
(prm) Next Article China Batal Kirim Delegasi ke Perundingan Perang Dagang?
Tags
Related Articles
Recommendation
Most Popular