Dampak Tsunami: 102 Gardu Padam di Anyer

Rehia Indrayanti Beru Sebayang, CNBC Indonesia
23 December 2018 12:58
Selain korban jiwa, tsunami juga mengakibatkan seratusan gardu PLN padam.
Foto: Ist. PLN
Jakarta, CNBC IndonesiaTsunami menerjang pantai di sekitar Selat Sunda, termasuk di kawasan pantai Anyer. Saat bencana terjadi, keluarga besar PT PLN (Persero) Transmisi Jawa Barat-Banten sedang melangsungkan acara gathering di Tanjung Lesung, Pandeglang, Banten.

Ada peserta gathering yang menjadi korban tsunami yang terjadi pada Sabtu malam (22/12/2018) sekitar pukul 21.27 WIB.

Berdasarkan update terakhir pada pukul 11.00 WIB, korban selamat termasuk korban luka berat dari peserta gathering PLN terdata berjumlah 157 orang. Sementara itu, korban hilang sudah mencapai 89 orang, dan 14 orang dinyatakan meninggal.

"Total keseluruhan peserta gathering sebanyak 260 orang, kami masih terus mendata dan melakukan upaya pencarian korban, kami mohon doanya agar seluruh korban bisa segera ditemukan dalam kondisi selamat," tulis Corporate Communication dan CSR PLN, I Made Suprateka dalam keterangan resminya.



Selain korban jiwa, tsunami juga mengakibatkan seratusan gardu PLN padam. Listrik pun ikut lumpuh, dan belum diketahui sampai kapan akan normal.

Terdapat 146 gardu yang berhasil dinyalakan, sementara gardu yang masih padam yakni 102 gardu. Selain itu terdapat 20 tiang SUTM Roboh akibat diterjang Tsunami.

"Saat ini PLN sedang melakukan proses penormalan listrik dengan melakukan perbaikan gardu serta investigasi jaringan," demikian penjelasan Made.
(wed/wed) Next Article Ironi! Ada Tsunami di Balik Batalnya Perpres Peringatan Dini

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular