Penuhi Permintaan Kadin, Menko Darmin Beberkan Relaksasi DNI
Iswari Anggit, CNBC Indonesia
22 November 2018 19:02
Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution siap membeberkan relaksasi daftar negatif investasi (DNI) di hadapan pengusaha yang tergabung dalam Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) dan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi).
Kesiapan Darmin menjawab permintaan dari Ketua Umum Kadin Indonesia Rosan Roeslani dan perwakilan Hipmi Tax Center Ajib Hamdani. Demikian disampaikannya saat ditemui di kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Kamis (22/11/2018).
"Iya itu kan kita memang diminta menjelaskan ke mereka, Kadin maupun HIPMI, mengenai DNI. Kita sudah jelaskan. Ya mereka bilang 'tapi saya saja capek loh untuk mengertinya tadi'. Oleh karena itu, bisa gak sosialisasi?," kata Darmin.
Menurut dia, sosialisasi akan disampaikan kepada ribuan pengusaha yang akan menghadiri Rapat Pimpinan Nasional Kadin Indonesia di Solo, Jawa Tengah, Selasa (27/11/2018). "Ya di situ saya akan ngomong," ujar Darmin.
[Gambas:Video CNBC]
Mantan gubernur Bank Indonesia itu menyebut ada kebingungan di kalangan petinggi Kadin dan Hipmi terkait relaksasi DNI. Salah satunya adalah sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). "Ya artinya mereka mengira UMKM itu dibuka untuk asing, padahalkan enggak," kata Darmin.
Intinya, Darmin menyatakan kalau secara keseluruhan, baik Kadin maupun HIPMI memberi tanggapan yang positif terhadap relaksasi DNI. Kedua organisasi pengusaha itu hanya meminta sosialisasi.
(miq/miq) Next Article Darmin: Daftar Negatif Investasi Sedang Direvisi Lagi
Kesiapan Darmin menjawab permintaan dari Ketua Umum Kadin Indonesia Rosan Roeslani dan perwakilan Hipmi Tax Center Ajib Hamdani. Demikian disampaikannya saat ditemui di kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Kamis (22/11/2018).
"Iya itu kan kita memang diminta menjelaskan ke mereka, Kadin maupun HIPMI, mengenai DNI. Kita sudah jelaskan. Ya mereka bilang 'tapi saya saja capek loh untuk mengertinya tadi'. Oleh karena itu, bisa gak sosialisasi?," kata Darmin.
Menurut dia, sosialisasi akan disampaikan kepada ribuan pengusaha yang akan menghadiri Rapat Pimpinan Nasional Kadin Indonesia di Solo, Jawa Tengah, Selasa (27/11/2018). "Ya di situ saya akan ngomong," ujar Darmin.
[Gambas:Video CNBC]
Mantan gubernur Bank Indonesia itu menyebut ada kebingungan di kalangan petinggi Kadin dan Hipmi terkait relaksasi DNI. Salah satunya adalah sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). "Ya artinya mereka mengira UMKM itu dibuka untuk asing, padahalkan enggak," kata Darmin.
Intinya, Darmin menyatakan kalau secara keseluruhan, baik Kadin maupun HIPMI memberi tanggapan yang positif terhadap relaksasi DNI. Kedua organisasi pengusaha itu hanya meminta sosialisasi.
(miq/miq) Next Article Darmin: Daftar Negatif Investasi Sedang Direvisi Lagi
Most Popular