Banyak Tantangan Global, Bank Dunia: Ekonomi RI Tetap Kuat
Ester Christine Natalia, CNBC Indonesia
20 September 2018 15:29
Jakarta, CNBC Indonesia - Bank Dunia (World Bank/ WB) memperkirakan perekonomian Indonesia tahun ini akan tetap tumbuh sehat meskipun berbagai ketidakpastian global terus membayangi.
Konsumsi rumah tangga dan belanja pemerintah yang lebih tinggi telah berhasil mendorong produk domestik bruto (PDB) Indonesia mencapai 5,3% di kuartal kedua, menurut laporan Indonesia Economic Quarterly bulan September 2018 Bank Dunia yang dikeluarkan hari Kamis (20/9/2018).
"Didukung oleh investasi yang kokoh, inflasi yang stabil, dan pasar tenaga kerja yang kuat, pertumbuhan ekonomi Indonesia diperkirakan mencapai 5,2% tahun ini dan tahun 2019, kemudian secara bertahap meningkat menjadi 5,3% di 2020," menurut Bank Dunia dalam pernyataan tertulisnya.
Sebelumnya, dalam laporannya di bulan Juni Bank Dunia memperkirakan ekonomi Indonesia akan tumbuh 5,2% tahun ini.
Berbagai risiko terhadap proyeksi ini adalah normalisasi kebijakan moneter Amerika Serikat (AS) yang sedang terjadi, dan penularan gejolak terkait negara-negara pasar berkembang lainnya, tulis lembaga yang berbasis di Washington, AS, ini.
"Komitmen pemerintah Indonesia terhadap stabilitas, ditambah dengan kebijakan yang tegas dan terkoordinasi, dan fundamental makroekonomi yang kuat telah meningkatkan ketahanan Indonesia di tengah ketidakpastian global," kata Direktur Bank Dunia untuk Indonesia dan Timor Leste Rodrigo A. Chaves.
Pemerintahan Presiden Joko Widodo telah menargetkan pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai 5,4% tahun ini dan melemah menjadi 5,2% tahun depan.
(prm/prm) Next Article Alasan Bank Dunia Ramal Ekonomi RI Cuma Tumbuh 5%
Konsumsi rumah tangga dan belanja pemerintah yang lebih tinggi telah berhasil mendorong produk domestik bruto (PDB) Indonesia mencapai 5,3% di kuartal kedua, menurut laporan Indonesia Economic Quarterly bulan September 2018 Bank Dunia yang dikeluarkan hari Kamis (20/9/2018).
Sebelumnya, dalam laporannya di bulan Juni Bank Dunia memperkirakan ekonomi Indonesia akan tumbuh 5,2% tahun ini.
Berbagai risiko terhadap proyeksi ini adalah normalisasi kebijakan moneter Amerika Serikat (AS) yang sedang terjadi, dan penularan gejolak terkait negara-negara pasar berkembang lainnya, tulis lembaga yang berbasis di Washington, AS, ini.
 Foto: Infografis/Asumsi Ekonomi Makro/Arie Pratama |
"Komitmen pemerintah Indonesia terhadap stabilitas, ditambah dengan kebijakan yang tegas dan terkoordinasi, dan fundamental makroekonomi yang kuat telah meningkatkan ketahanan Indonesia di tengah ketidakpastian global," kata Direktur Bank Dunia untuk Indonesia dan Timor Leste Rodrigo A. Chaves.
Pemerintahan Presiden Joko Widodo telah menargetkan pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai 5,4% tahun ini dan melemah menjadi 5,2% tahun depan.
(prm/prm) Next Article Alasan Bank Dunia Ramal Ekonomi RI Cuma Tumbuh 5%
Most Popular