Ini Penyebab BPJS Kesehatan Minta Bantuan Bank

Roy Franedya, CNBC Indonesia
13 September 2018 12:38
BPJS Kesehatan memiliki tunggakan iuran Rp 3,4 triliun.
Foto: CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto
Jakarta, CNBC Indonesia -  Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan menggandeng perbankan untuk menalangi terlebih dahulu tagihan klaim dari fasilitas kesehatan. Cara ini dipilih karena agar tetap memberikan layanan sembari menunggu dana talangan (bailout) pemerintah.

Penyebab BPJS Kesehatan minta tolong ke bank akibat besarnya tunggakan iuran peserta. Koordinator BPJS Watch Timboel Siregar mengatakan pihaknya memperkirakan tunggakan iuran BPJS Kesehatan mencapai Rp 3,4 triliun.

Tunggukan ini berasal dari peserta BPJS yang tidak aktif. Saat ini jumlah peserta BPJS Kesehatan mencapai 201,66 juta orang.

Demi menutup tunggakan dan defisit BPJS Kesehatan, sementara ini BPJS meminta bantuan perbankan memberikan dana pinjaman dalam bentuk anjak piutang.

Saat ini BPJS Kesehatan sudah menggandeng beberapa bank dan dua perusahaan pembiayaan untuk memberikan talangan. Diantaranya, CIMB Niaga, Bank Mualamat, Bank Syariah Mandiri, Bank Mandiri, BNI, KEB Hana, Bank Permata hingga Bank Jabar Banten.



(roy/dru) Next Article Bailout BPJS Kesehatan Rp 5 T Baru Awal Saja, Sisanya?

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular