
Solar Diganti B20, Harga di SPBU Tidak Naik
Lidya Julita Sembiring, CNBC Indonesia
31 August 2018 19:49

Jakarta, CNBC Indonesia- Mandatori B20 berlaku besok, bensin solar akan diganti biodiesel campuran minyak sawit 20%. Lalu bagaimana dengan harganya?
Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution mengatakan untuk skema pembiayaan akan ada subsidi dari Badan Pengelola Dana Perkebunan (BPDP) Kelapa Sawit.
"BPDP akan mengganti semua biaya kalau pencampuran dan pengiriman ini butuh dana. Distribusinya juga masuk," kata Darmin di acara peluncuran B20, Jumat (31/8/2018).
Soal harga, tentunya harga B20 jenis subsidi akan beda dengan non subsidi. Seperti solar dan pertadex misalnya, karena memang harga solar untuk yang subsidi dan non subsidi berbeda.
"Kalau solar untuk subsidinya ada, kalau untuk non PSO tidak. Tapi kalau ada dana tambahan untuk pencampuran dan distribusi, nanti diganti BPDP," lanjutnya.
Sehingga, harga bensin di SPBU tidak berubah sama seperti harga solar biasa. Nanti, akan ada evaluasi setiap triwulan atau per semester untuk melihat perkembangan harga CPO. Jika ada harga lebih atau turun, selisih subsidi akan disalurkan atau didiamkan ke depan, untuk antisipasi harga.
"Jadi di SPBU tidak berubah, kalau harga CPO naik ya tetap saja berarti dia (BPDP) bayarnya lebih banyak. Kalau harga solar naik, berarti pemerintah yang lebih banyak subsidi. Jadi 1 September harga sama dengan sekarang."
(gus) Next Article Besok Solar Diganti B20, Negara Hemat Devisa Rp 29 T
Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution mengatakan untuk skema pembiayaan akan ada subsidi dari Badan Pengelola Dana Perkebunan (BPDP) Kelapa Sawit.
Soal harga, tentunya harga B20 jenis subsidi akan beda dengan non subsidi. Seperti solar dan pertadex misalnya, karena memang harga solar untuk yang subsidi dan non subsidi berbeda.
"Kalau solar untuk subsidinya ada, kalau untuk non PSO tidak. Tapi kalau ada dana tambahan untuk pencampuran dan distribusi, nanti diganti BPDP," lanjutnya.
Sehingga, harga bensin di SPBU tidak berubah sama seperti harga solar biasa. Nanti, akan ada evaluasi setiap triwulan atau per semester untuk melihat perkembangan harga CPO. Jika ada harga lebih atau turun, selisih subsidi akan disalurkan atau didiamkan ke depan, untuk antisipasi harga.
"Jadi di SPBU tidak berubah, kalau harga CPO naik ya tetap saja berarti dia (BPDP) bayarnya lebih banyak. Kalau harga solar naik, berarti pemerintah yang lebih banyak subsidi. Jadi 1 September harga sama dengan sekarang."
(gus) Next Article Besok Solar Diganti B20, Negara Hemat Devisa Rp 29 T
Most Popular