Mendag: Izin Impor Beras Hanya 2 Juta Ton Tahun Ini

Samuel Pablo, CNBC Indonesia
27 August 2018 12:47
Izin kuota impor diputuskan pada April 2018.
Foto: CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto
Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah melalui rapat koordinasi terbatas (rakortas) di tingkat Kementerian Koordinator bidang Perekonomian telah memutuskan untuk membuka kembali keranĀ impor beras tahap ketiga sebanyak 1 juta ton.

Dengan demikian, total kuota impor beras pada tahun ini telah mencapai 2 juta ton.

Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita menuturkan seluruh kuota impor beras sudah diputuskan di rakortas pada April lalu dan kemungkinan tidak ada lagi penambahan kuota.

Dia mengatakan keran impor dirilis karena pemerintah memandang suplai beras ke pasaran berkurang dan harganya cenderung meningkat sejak awal tahun.



"Dan tolong diingat, tahun 2014 kita impor 2,5 juta ton. Tahun 2015-2016 kita impor 1,5 juta ton. Itu kan akumulasi sehingga persediaannya tetap berjalan. Kemudian [tahun ini] kita mengimpor 500, 500 dan 1 juta, menjadi 2 juta ton," kata Enggar di Kantor Kemenko Perekonomian, Senin (27/8/2018).

"Kita anggap cukup dengan asumsi produksinya berjalan dengan baik. Kita nggak bakalan impor kalau ketersediaan cukup dan harganya sesuai dengan HET [harga eceran tertinggi]," jelas dia.

Data Badan Urusan Logistik (Bulog) menunjukkan realisasi pengadaan beras dari dalam dan luar negeri hingga Jumat (24/8/2018) telah mencapai 2.,47 jutat ton.

Adapun realisasi Operasi Pasar (OP) Bulog menggunakan cadangan beras pemerintah (CBP) hingga waktu yang sama telah mencapai 334.496 ton.
(ray/ray) Next Article Mendag: Impor Beras Tak Ada Hubungannya dengan Pilpres 2019

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular